DECEMBER 9, 2022
Internasional

Indonesia dan Uni Emirat Arab Sepakati Delapan MoU, Diumumkan di Istana Qasr Al Shatie Abu Dabi

image
Prabowo Subianto (kiri) dan Presiden Uni Emirat Arab (UAE) Sheikh Mohamed bin Zayed (MBZ) Al Nahyan. (ANTARA/HO-BPMI Sekretariat Presiden)

ORBITINDONESIA.COM - Delapan nota kesepahaman kerja sama (MoU/memorandum of understanding) antara Indonesia dan Uni Emirat Arab (UAE) diumumkan di depan Presiden Prabowo Subianto dan Presiden Uni Emirat Arab Sheikh Mohamed bin Zayed Al Nahyan di Istana Qasr Al Shatie, Abu Dhabi, Rabu 9 April 2025.

Dari delapan MoU itu, empat di antaranya adalah kerja sama antarpemerintah (G2G), sedangkan empat lainnya adalah kerja sama antarbisnis (B2B) antara pemerintah dan pebisnis.

Sekretariat Presiden dalam siaran resminya, Rabu, menyebut, delapan MoU yang diumumkan tersebut menjadi dasar kerja sama di berbagai bidang, di antaranya transisi energi, ketahanan pangan, keamanan dan antiterorisme, ekonomi dan dagang, serta nilai-nilai keagamaan.

Baca Juga: Gubernur Muzakir Manaf dan Dubes Uni Emirat Arab Bahas Ragam Potensi Investasi di Aceh

Kegiatan itu berlangsung selepas pertemuan bilateral antara Prabowo dan Sheikh Mohamed bin Zayed yang berlangsung tertutup selama kurang lebih 2 jam.

Berikut delapan MoU yang diumumkan di Istana Qasr Al Shatie, Abu Dhabi, hari ini:

1. LoI Kementerian Luar Negeri UAE dan Kementerian Koordinator Bidang Pangan Republik Indonesia tentang Kemitraan Alam dan Iklim;

Baca Juga: Arab Saudi, Mesir, Qatar, Yordania dan Uni Emirat Arab Bahas Dukungan Arab untuk Palestina

2. Protokol Perubahan Kedua MoU antara Pemerintah RI dan Pemerintah UAE tentang Kerja Sama Kelautan dan Perikanan;

3. MoU antara Kementerian Dalam Negeri UAE dan Polri tentang Kerja Sama Keamanan dan Penanggulangan Terorisme; dan

4. MoU antara Kementerian Agama RI dengan Otoritas Umum Bidang Islam, Wakaf, dan Zakat UAE tentang Kerja Sama di Bidang Islam dan Wakaf.

Baca Juga: Presiden Prabowo Bertolak ke Uni Emirat Arab, Awali Lawatan ke Timur Tengah

5. MoU antara Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan, Kementerian Pertanian RI, dengan Al-Ain Farms for Livestock Production UAE tentang Investasi Produksi Susu;

Halaman:

Berita Terkait