D'Masiv Belajar Bahasa Jepang untuk Persiapan Gelar Tur Konser di Osaka, Nagoya, Tokyo
- Penulis : M. Ulil Albab
- Rabu, 09 April 2025 07:10 WIB

ORBITINDONESIA.COM - Dalam persiapan menggelar tur konser bertajuk "D'Masiv Japan Pop Journey", grup musik Indonesia D'Masiv telah mempersiapkan berbagai hal, salah satunya belajar bahasa Jepang guna menyapa para penggemarnya.
Grup D'Masiv yang beranggotakan Rian Ekky Pradipta (vokalis), Dwiki Aditya Marsall (gitar), Nurul Damar Ramadan (gitar), Rayyi Kurniawan Iskandar Dinata (bass) dan Wahyu Piadji (drum) itu akan menggelar konser di tiga kota besar Jepang yaitu Osaka, Nagoya, Tokyo pada 18,19, dan 20 April 2025.
"Belajar bahasa Jepang sedikit lah, nyapa orang Jepang itu gimana gitu," kata Rian saat konferensi pers D'Masiv, di Ciledug Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan, Selasa, 8 April 2025.
Baca Juga: Wow, D'Masiv Bakal Manggung Bawa Lagu Baru di Los Angeles AS Lewat MUSEXPO 2025
Rian mengatakan, tur konser itu tidak hanya disambut masyarakat Indonesia yang tinggal di kota tersebut, namun juga orang Jepang juga akan menonton mereka.
"Jadi yang nonton D'Masiv tidak hanya orang-orang Indonesia aja, tapi juga ada teman-teman yang memang asli orang Jepang, yang bahkan udah membeli tiket juga untuk nonton D'Masiv nanti di sana," ujarnya.
Rian D'Masiv mengungkapkan tur Jepang ini sebagai rangkaian yang sudah direncanakan untuk mewujudkan proyek D'Masiv Goes to Global. Setelah sebelumnya D'Masiv tampil di Los Angeles, Amerika Serikat lewat acara musik internasional MUSEXPO 2025 pada Maret dan juga di Jerman, serta mendatang di Jepang.
Baca Juga: Ayu Ting Ting Gelar Konser Tunggal Perdana di Depok, Jawa Barat, Kota Kelahirannya
Rian mengungkapkan pengalaman D'Masiv manggung di Jerman, di mana meskipun hanya sedikit penonton asal Indonesia, namun penonton lokal mengapresiasi musik mereka. D'Masiv menyadari pentingnya tampil dengan kualitas terbaik.
"Kalau di luar negeri ya, kayak kita pernah manggung di Jerman, yang nonton orang Indonesia datang cuma lima orang, sisanya ratusan yang lain orang Jerman asli. Ternyata ketika mendengarkan lagu D'Masiv mereka appreciate," kata Rian.
"Apalagi orang Jepang, itu dia engga melihat bahasanya apa, dinikmatin musiknya bagus, enak pasti mereka akan menikmati. Jadi tinggal kita harus siap sebagai band aja, mainnya harus bagus, soundnya harus bagus, karena orang Jepang tuh suka banget sama kualitas," tambahnya.***