DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

PDIP: Pernyataan SBY Tidak Bijak, Kecurangan Pemilu Masif Justru terjadi Tahun 2009 di Zaman SBY

image
Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto (kiri) bicara tentang kecurangan pemilu masif pada 2009 zaman SBY .

Pada kesempatan yang sama, Hasto menegaskan bahwa kita mempersilakan SBY turun gunung.

“Setahu saya, Beliau tidak pernah lagi naik gunung. Jadi turun gunungnya Pak SBY sudah lama dan berulang kali. Monggo turun gunung," tuturnya.

"Tetapi kalau turun gunungnya itu mau menyebarkan fitnah kepada Pak Jokowi, maka PDI Perjuangan akan naik gunung agar bisa melihat dengan jelas apa yang akan dilakukan oleh Pak SBY. Sebab informasi yang diterima Pak SBY sangat tidak tepat. Jadi hati-hati kalau mau ganggu Pak Jokowi,” kata Hasto.

Menurut Hasto, sebagai seorang ayah, wajar Pak SBY ingin yang terbaik buat anaknya AHY. “Bisa tidaknya Demokrat bisa mencalonkan AHY dalam pilpres jangan dijadikan indikator sebagaimana tuduhan adanya skenario Pemerintahan Pak Jokowi untuk berbuat jahat dalam Pemilu," tegasnya.

Baca Juga: PBB Kecam Hilangnya nyawa di Tepi Barat, Palestina, di Tengah Gempuran Militer Israel

"Pak Jokowi tidak pernah punya pikiran batil sebagaimana dituduhkan Pak SBY. Pak Jokowi juga tidak menginjak-injak hak rakyat. Dengan blusukan Pak Jokowi mengangkat martabat rakyat,” kata alumni UGM dan Universitas Pertahanan tersebut.

“Apa yang disampaikan oleh Pak SBY bahwa selama 10 tahun Demokrat memimpin tidak pernah melakukan kecurangan Pemilu, mudah sekali dipatahkan. Jadi biar para pakar Pemilu yang kredibel yang menilai demokratis tidaknya 10 tahun ketika Demokrat memimpin," ucaonya.

"Bukan hanya itu, saksi kunci berbagai kasus korupsi besar pun banyak meninggal tidak wajar di jaman Pemerintahan Pak SBY. Itu yang bisa diteliti,” kata Hasto.***

 

Halaman:
1
2

Berita Terkait