ORBITINDONESIA.COM - Wali Kota Yogyakarta Hasto Wardoyo menolak pengadaan mobil dinas baru.

"Mobil lama kan masih bagus itu, meskipun mungkin sudah tiga tahun atau empat tahun yang lalu," ujar Hasto usai acara Serah Terima Jabatan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Yogyakarta di Balai Kota Yogyakarta, Senin 3 Maret 2025.

Hasto menyebutkan, anggaran membeli mobil dinas bagi yang mencapai mencapai hampir Rp3 miliar ia alihkan untuk mendukung penanganan sampah.

Baca Juga: Kepala BKKBN Hasto Wardoyo: Angka Perceraian Tinggi di Indonesia Mengancam Ketahanan Keluarga

Dia menilai, dana mobil dinas tersebut lebih bermanfaat dialokasikan untuk gerobak sampah di seluruh RW.

Hasto mengaku telah menghitung kebutuhan anggaran untuk pengadaan gerobak sampah. Dengan rata-rata harga satu unit gerobak sekitar Rp5 juta, dana yang tersedia bisa digunakan untuk membeli 600 gerobak sampah.

Hasto juga menolak pengadaan mebel dan tempat tidur baru untuk fasilitas kerja dan rumah dinasnya.

Baca Juga: Negeri Asing itu Bernama Kulonprogo: Kisah Teladan Nasionalisme Ekonomi Bupati Hasto Wardoyo

"Mau dibelikan mebel baru, tempat tidur baru ya enggak usah. Tempat tidur yang lama ada, mebel lama juga ada. Itu kan juga bisa saya pakai untuk beli bikin gerobak sampah, ya," katanya.

Keputusan ini, menurut Hasto, didasarkan pada semangat efisiensi yang harus diterapkan di semua lini pemerintahan, termasuk dalam pemakaian anggaran untuk fasilitas pejabat daerah.

"Pemerintah daerah itu diselenggarakan dengan cara yang efektif, efisien.” Kata Hasto Wardoyo yang kader PDI Perjuangan ini.***

Baca Juga: Wali Kota Terpilih Yogyakarta, Hasto Wardoyo Gelar Doa Bersama Jelang Retret di Akmil Magelang