DECEMBER 9, 2022
Nusantara

Polisi Sukabumi Kota Selidiki Bayi Perempuan yang Ditemukan Marbot di Teras Masjid Nurul Hidayah

image
Petugas Polsek Baros saat menunjukan teras Masjid Nurul Hidayah yang menjadi tempat ditemukannya bayi perempuan di Kampung Lamping, RT 06/02, Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros, Kota Sukabumi, Jabar pada Kamis, 13 Februari 2025. ANTARA/ (Aditya A Rohman)

ORBITINDONESIA.COM - Pihak kepolisian menyelidiki penemuan sesosok bayi perempuan diduga baru dilahirkan yang ditemukan Marbot atau pengurus Masjid Nurul Hidayah di Kampung Lamping, Kota Sukabumi, Jawa Barat,  Kamis, 13 Februari 2025.

"Diduga bayi perempuan yang ditemukan di teras masjid di RT 06/02, Kelurahan Jayaraksa, Kecamatan Baros itu baru dilahirkan karena terdapat bercak darah yang sudah mengering di rambut dan tali pusat yang belum dipotong," kata Kasubsi Pengelola Informasi dan Dokumentasi Multimedia (PIDM) Polres Sukabumi Kota, Ipda Ade Ruli Bahtiarudin di Sukabumi, Kamis.

Menurut Ade, bayi ini pertama kali ditemukan oleh marbot masjid yang hendak mempersiapkan solat, namun di saat akan masuk ke dalam masjid marbot berinisial EB (77) mendengar suara tangisan bayi dan setelah ditelusuri ternyata terdapat bayi perempuan di teras masjid.

Baca Juga: Dua Remaja Putra dan Putri Ini Buang Bayi Mereka Hasil Aborsi di Tugu Utara Jakarta Utara

Saat ditemukan, bayi tersebut tidak mengenakan pakaian dan hanya terbungkus oleh sweter atau pakaian hangat yang diduga milik orang tuanya.

Terkejut melihat sesosok bayi, marbot masjid langsung melaporkan penemuan itu kepada pihak pengurus RT dan menghubungi pihak Polsek Baros, Resor Sukabumi Kota.

Tidak berselang lama, petugas dari Polsek Baros tiba di lokasi dan langsung mengevakuasi bayi perempuan itu ke RSUD R Syamsudin SH Kota Sukabumi untuk diperiksa kesehatannya.

Baca Juga: Janin Bayi Dibuang di Area Pembuangan Limbah Rumah Sakit Koja Jakarta Utara, Polisi Memburu Pelakunya

"Alhamdulillah kondisi bayi dalam kondisi sehat dan saat ini dalam perawatan bidan serta perawat rumah sakit. Kami pun sudah berkoordinasi dengan Dinas Sosial Kota Sukabumi untuk penanganan lebih lanjut," tambahnya.

Ade mengatakan, pihaknya masih melakukan penyelidikan terhadap kasus ini dengan meminta keterangan saksi dan mengamankan rekaman CCTV masjid. Diduga bayi tersebut dibuang oleh orang tuanya karena dari hasil hubungan gelap atau di luar nikah.***

Berita Terkait