DECEMBER 9, 2022
Humaniora

Diskusi SATUPENA, Satrio Arismunandar: Brain Rot Bikin Anak dan Siswa Sulit Konsentrasi Dalam Waktu Lama

image
Satrio Arismunandar (Foto: koleksi pribadi)

Ketiga, ungkap Satrio, gunakan teknologi dengan bijak. “Arahkan anak untuk mengonsumsi konten yang edukatif dan bermakna, seperti dokumenter, kursus online, atau buku audio,” sambungnya.

Yang juga penting, tingkatkan interaksi sosial offline. “Dorong anak untuk berpartisipasi dalam kegiatan sekolah, olahraga, atau aktivitas komunitas agar tidak terlalu bergantung pada hiburan digital,” lanjut Satrio.

Intinya, kata Satrio, adalah memberikan teladan yang baik. “Orang tua dan guru juga harus menunjukkan kebiasaan yang baik dalam penggunaan teknologi agar anak-anak dapat meniru pola yang sehat,” ujar Satrio.

Baca Juga: Puisi Satrio Arismunandar: Kekayaan Sejati Denny JA

“Dengan pendekatan yang tepat, efek negatif dari Brain Rot dapat diminimalkan, sehingga anak-anak dan siswa tetap dapat berkembang secara optimal dalam pembelajaran dan kehidupan sehari-hari,” pungkasnya. ***

Halaman:

Berita Terkait