DECEMBER 9, 2022
Jakarta

Kepolisian Temukan Mobil Purnawirawan TNI yang Meninggal di Perairan Jakarta Utara

image
Mobil sedan yang diduga dikendarai oleh Brigjen TNI (purn.) Hendrawan Ostevan ditemukan di perairan Marunda, Jakarta Utara, Sabtu 18 Januari 2025. (ANTARA/HO)

ORBITINDONESIA.COM – Kepolisian, Sabtu 18 Januari 2025 menemukan mobil milik Brigjen TNI purnawirawan Hendrawan Ostevan (75 tahun) yang mantan anggota Badan Intelijen Negara (BIN) di perairan Marunda, Jakarta Utara.

Demikian Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Polisi Ade Ary Syam Indradi ketika dikonfirmasi di Jakarta, Sabtu.

Ade Ary menjelaskan mobil yang ditemukan tersebut adalah Toyota Vios polisi B 1606 LB.

Baca Juga: Buah Dada Dua Perempuan Muda Ini Diremas Pengendara Sepeda Motor di Cilincing Jakarta Utara

"Mobil ini akan dipemeriksa secara laboratoris dan pendalaman oleh Puslabfor Polri," tambahnya.

Dia menambahkan kendaraan tersebut ditemukan tidak jauh dari sekitar lokasi penemuan jenazah ditemukan di Marunda, Jakarta Utara.

Polda Metro Jaya menyebutkan korban mengendarai kendaraan roda empat, sebelum ditemukan tewas di perairan Marunda, Jumat 10 Januari 2025.

Baca Juga: Nelayan Temukan Mayat Laki-laki Mengambang di Jakarta Utara, Ditemukan Kartu Anggota TNI Berpangkat Brigjen

"Mobil Toyota Vios nopol B-1606-LB masuk ke Dermaga KCN Marunda pada Jumat 00.35 WIB, " kata Ade Ary.

Kepala Subdirektorat Reserse Mobile (Kasubdit Resmob) Ditreskrimum Polda Metro Jaya Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ressa Fiardy Marasabessy, Kamis 16 Januar, menduga mobil itu ikut tercebur bersama korban di perairan Marunda.

Berdasarkan hasil pemeriksaan sementara, kata Ressa, korban sebelum ke Marunda sempat pergi ke Tangerang.

Baca Juga: Mayat Mengambang di Jakarta Utara, Kombes Ade Ary Syam Indradi: Korban Kendarai Mobil Sebelum Meninggal

"Berdasarkan keterangan keluarga, korban ke Tangerang, dari situ berdasarkan analisis IT, ya korban ini putar-putar sampai ke Bogor, ke Senen, ujungnya ke Cilincing, dan terakhir ke Marunda," katanya. ***

Berita Terkait