Modernisasi Angkatan Laut Arab Saudi Berlanjut, Untuk Atasi Potensi Ancaman Iran
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Rabu, 14 September 2022 17:09 WIB
“Sebagai bagian dari Program Ekspansi Angkatan Laut Saudi (SNEP-II) multi-tahun, Arab Saudi memperkuat armadanya melalui aset angkatan laut kecil, seperti korvet, speedboat, OPV,” kata Corrado Cok, pakar pertahanan di think tank Gulf State Analytics kepada Breaking Defense.
“Aset angkatan laut ini meningkatkan kapasitas Arab Saudi untuk memantau dan berpatroli di laut dan pantainya dari potensi serangan asimetris yang diluncurkan oleh proksi Iran, atau berpotensi Iran sendiri, terhadap Saudi,” lanjut Corrado Cok.
Dia menambahkan, korvet yang baru tiba adalah contohnya. “Kapal perang ini dirancang untuk operasi pengawasan dan pengendalian dengan kapasitas untuk menampung helikopter hingga sepuluh ton."
Baca Juga: KSAD Dudung Minta Semua Jajaran Bergerak Lawan Effendi Simbolon: Dia Tidak Berpengaruh!
Selain itu, Navantia menyesuaikannya dengan Angkatan Laut Kerajaan Saudi, dengan memasang sistem tempur tambahan, meningkatkan kemampuan bertahan mereka di laut, dan membuatnya tahan terhadap suhu ekstrem.
Korvet-korvet itu dijadwalkan untuk bergabung dengan armada Barat Saudi, yang berarti kapal tidak akan dikerahkan di Teluk Arab atau Persia di sebelah Iran.
Melainkan untuk melindungi sekitar 1.800 kilometer garis pantai Laut Merah Saudi dan menjaga navigasi Teluk Aden, yang terletak tepat di samping Yaman, di mana pasukan proksi Iran Houthi berbasis.
“Ini akan memainkan peran utama dalam memerangi terorisme dan pembajakan dan mengamankan navigasi di perairan Saudi dan internasional di Laut Merah dan Teluk Aden,” kata Al Junaid.***