ORBITINDONESIA.COM - Kecamatan Cempaka Putih menjadi wilayah pertama di Jakarta Pusat yang terbebas dari kebiasaan warga buang air besar (BAB) sembarangan.

"Kami tentunya terus melakukan pemantauan,” kata Kepala Suku Dinas Kesehatan Jakarta Pusat Rismasari di Jakarta, Kamis 9 Januari 2025.

Risma menyebutkan, percepatan upaya stop BAB sembarangan ini sudah dilaksanakan dengan pendataan dan sosialisasi di 44 kelurahan se-Jakarta Pusat dan berkomitmen bersama sejak 13 Oktober 2017.

Baca Juga: Pramono Anung Berkomitmen Bantu Rumah Sakit Harapan Jayakarta yang Didirikan Sesepuh Betawi

Hal ini sebagai komitmen perwujudan untuk memperkuat perilaku hidup bersih dan sehat, mencegah penyebaran penyakit berbasis lingkungan dan meningkatkan kemampuan masyarakat.

Selain itu, Risma meminta masyarakat agar berperilaku lebih higienis, rajin mencuci tangan dengan sabun, mengelola air minum dan makanan, sampah serta limbah cair rumah tangga dengan baik.

Risma melaksanakan pemeliharaan fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK) komunal untuk mencegah penyebaran kuman penyebab penyakit ke anak.

Baca Juga: Pramono Anung Mengenang Gus Dur Melalui Tiga Peristiwa Besar Terkait Megawati dan Pilkada

Pemeliharaan tersebut menyangkut perawatan kebersihan fasilitas mandi, cuci, kakus (MCK).

Pengguna MCK di Jakarta Pusat sebanyak 13.577 KK. Mereka dalam kondisi menumpang menggunakan jamban sehat permanen milik orang lain atau umum ataupun pengguna MCK bersama.

Pemerintah Provinsi Jakarta menetapkan target 100 persen stop BAB sembarangan di 2025. ***