DECEMBER 9, 2022
Nusantara

BPOM Kawal Keamanan Pangan Terkait Pelaksanaan Program Makan Bergizi Gratis di Aceh

image
Ketua Tim Bidang Inspeksi Pangan BPOM Aceh Retno Ayu Kusumaningtyas (kanan) saat mengecek makanan program BMG di Banda Aceh, Senin, 6 Januari 2025. (ANTARA/HO-BPOM Aceh)

ORBITINDONESIA.COM - Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan atau BPOMAceh mengawal dengan baik, terkait keamanan pangan dalam pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang sudah mulai dilakukan uji coba di beberapa sekolah di Aceh per hari ini.

Ketua Tim Bidang Inspeksi Pangan BPOM Aceh Retno Ayu Kusumaningtyas di Banda Aceh, Senin, 6 Januari 2025 mengatakan, BPOM Aceh mendukung penuh pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis, terutama dalam memastikan makanan yang dibagikan memenuhi standar keamanan pangan yang ditetapkan.

“Harapannya program Makan Bergizi Gratis ini dapat menjadi langkah awal yang inspiratif dalam meningkatkan kualitas gizi masyarakat serta mendukung generasi penerus yang lebih sehat dan produktif,” kata Retno mewakili BPOM.

Baca Juga: Masyarakat Sipil Afganistan Temui Gubernur Safrizal untuk Pelajari Penerapan Syariat Islam di Aceh

Hal itu disampaikan Retno saat menghadiri peluncuran program MBG di Sekolah Dasar (SD) Negeri 56 Lamglumpang, Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh. Peluncuran ditandai penyerahan makanan bergizi secara simbolis oleh Pj Wali Kota Banda Aceh Almuniza Kamal bersama perwakilan Kodim 0101 Banda Aceh.

“Program ini merupakan bentuk sinergi dan kolaborasi antara BPOM Aceh dan Badan Gizi Nasional dalam upaya meningkatkan kualitas gizi masyarakat khususnya wilayah Aceh,” ujarnya.

Sementara itu, Pj Wali Kota Banda Aceh Almuniza mengatakan Pemkot Banda Aceh menyasar 13 sekolah untuk percobaan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG), pendistribusian ini juga diberikan kepada balita dan ibu hamil.

Baca Juga: BPBD Nagan Raya Aceh Kerahkan Petugas Tangani Bencana Longsor di Pedalaman

Ia menyampaikan apresiasi atas langkah kolaboratif yang diambil oleh berbagai pihak dalam mewujudkan program MBG.

“Untuk tahap awal, program MBG akan berfokus pada satu wilayah pelaksana, yaitu Kecamatan Ulee Kareng, dengan sasaran utama sekolah-sekolah di wilayah tersebut,” katanya.

Program ini dirancang dengan mekanisme pembagian makanan yang terstruktur dalam empat tahap di antaranya tahap pertama pengantaran makanan dari dapur dilakukan pukul 07:00 WIB ke Taman Kanak-Kanak (TK), tahap kedua pengantaran makanan pukul 08:00 WIB ke Sekolah Dasar (SD).

Baca Juga: Refleksi 20 Tahun Tsunami Aceh Dalam Sistem Peringatan Dini Bencana

Tahap ketiga makanan diantar dari dapur pukul 09:00 WIB ke Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) dan tahap keempat makanan dari dapur diantara pukul 10:00 WIB untuk ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

Halaman:

Berita Terkait