DECEMBER 9, 2022
Jakarta

Pilkada Jakarta 2024, Ray Rangkuti: Dukungan Kepada Pramono Anung-Rano Karno Kian Meluas

image
Pramono Anung-Rano Karno (kanan) di debat pertama peserta Pilkada 2024 di JIExpo Kemayoran, Jakarta, Minggu 6 Oktober 2024. (ANTARA)

ORBITINDONESIA.COM - Pengamat politik Ray Rangkuti menilai, kenaikan suara Pramono Anung dan Rano Karno masih terus meluas menjelang Pilkada Jakarta 2024.

Menurut Ray Ranguti ketika dikonfirmasi di Jakarta, Kamis 24 Oktober 2024, Pramono-Rano bisa mendapat suara pemilih yang lebih luas, termasuk pemilih Golkar yang tidak solid mendukung Ridwan Kamil-Suswono.

Pernyataan Ray ini menanggapi hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 10-17 Oktober 2024 yang menyebut, elektabilitas Pramono-Rano sudah mencapai 41,6 persen, sedangkan Ridwan-Suswono 37,4 persen dan Dharma-Kun 6,6 persen.

Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024: Bertemu Jakmania di Lokasi Kampanye, Rano Karno Janjikan Markas Persija

Ray sejak awal melihat elektabilitas Ridwan Kamil-Suswono ini tidak bisa memperoleh suara signifikan.

Ray memprediksi Ridwan Kami-Suswono berpotensi dikalahkan Pramono-Rano karena mereka hanya berpaku pada pemilih dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS).

Pramono-Rano, tambahnya, bisa mendapat suara pemilih lebih luas, termasuk pemilih dari Partai Golkar.

Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024, Survei LSI: Pramono-Rano 41,6 Persen Ungguli Ridwan Kamil-Suswono 37,4 Persen

"Saya tidak terlalu terkejut. Sejak dari awal saya sudah punya keyakinan Pram sama Rano akan dapat mengimbangi Ridwan Kamil," ujar Ray.

Hasil survei Lembaga Survei Indonesia (LSI) pada 10-17 Oktober 2024 menunjukkan dukungan publik Jakarta pada pasangan Pramono-Rano sudah mencapai 41,6 persen.

Dukungan pada Ridwan-Suswono 37,4 persen dan Dharma-Kun 6,6 persen.

Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024, Survei LSI: Mayoritas Pemilih Anies Baswedan Berlabuh ke Pramono Anung-Rano Karno

Dukungan kepada Pramono-Rano menguat signifikan dalam sebulan terakhir sekitar 13,2 persen, dari 28,4 persen di awal September menjadi 41,6 persen di pertengahan Oktober.

Dukungan kepada Ridwan-Suswono menurun dari 51,8 persen di awal September menjadi 37,4 persen di pertengahan Oktober 2024.

Selain unggul, dukungan kepada Pramono-Rano juga terlihat lebih solid dan kuat dibanding pasangan lain.

Baca Juga: Pilkada Jakarta 2024, Survei LSI: Pramono Anung-Rano Karno Kuasai Jakarta Barat, Pusat, Timur, dan Utara

Dari keseluruhan warga yang sekarang memilih Pramono-Rano, 75,6 persen di antaranya menyatakan kecil atau sangat kecil kemungkinan untuk mengubah pilihan.

Survei LSI menunjukkan ada sekitar 27,7 persen publik yang kemungkinan mengubah pilihan, sedangkan yang sudah yakin dengan pilihannya sekitar 71,1 persen sehingga potensi untuk pergeseran suara masih mungkin terjadi. ***

Sumber: antara

Berita Terkait