Unjuk Kemampuan, Hyundai All-New KONA Electric Mampu Tempuh 420 Km Dalam Sekali Isi Daya
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Kamis, 03 Oktober 2024 06:29 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Mobil listrik Hyundai all-new KONA Electric terbukti sanggup menempuh perjalanan hingga 420 km dalam satu kali pengisian daya.
Di Indonesia, Hyundai all-new KONA Electric hadir dalam varian Signature, Prime, dan Style. Adapun varian Signature dan Prime terdiri dari long range dan standard range.
Dari jajaran Hyundai all-new KONA Electric, varian Signature standard range, Prime standard range, dan Style memiliki kapasitas baterai 48,9 kWh dengan jarak tempuh lebih dari 400 km dalam sekali pengisian daya. Motor dalam kedua trim ini mampu menghasilkan daya 114,6 kW.
Baca Juga: Samsung Kembangkan Layanan SmartThings yang Terhubung dengan Mobil Hyundai
Sementara itu, varian Signature long range dan Prime long range memiliki baterai berkapasitas 66 kWh dengan jarak tempuh masing-masing yang diklaim lebih dari 500 km dan lebih dari 600 km. Motor penggerak kedua trim ini mampu menghasilkan daya 160 kW.
Dalam kegiatan Media Drive all-new KONA Electric pada Rabu, ANTARA berkesempatan untuk mengendarai secara langsung varian Signature long range untuk menempuh perjalanan hingga 420 km dalam satu kali pengisian daya melalui perjalanan dari Jakarta menuju Semarang.
Kendaraan listrik terbaru dari Hyundai ini tidak hanya menghadirkan fitur canggih serta teknologi terkini, namun juga menggunakan baterai yang diproduksi di Indonesia.
Tepatnya menggunakan baterai produksi lokal dari pabrik PT Hyundai LG Indonesia (HLI) Green Power yang bertempat di Karawang New Industry City, Jawa Barat.
Diketahui, PT HLI Green Power merupakan hasil kolaborasi antara Hyundai Motor dan LG Energy Solutions.
Sel baterai all-new KONA Electric di Indonesia telah mematuhi standar global Hyundai berkat proses quality control dan quality assurance yang ketat, bahkan telah memenuhi kualifikasi ekspor.
Baca Juga: Hyundai Indonesia Beri Kisi-kisi Harga Kona Elektrik Terbaru Sekitar Rp500 Jutaan
Tak hanya kualitas baterai, mobil ini memberikan kenyamanan bagi pengemudi maupun penumpang.
Berkapasitas lima orang, all-new KONA Electric memiliki curved panoramic display yang menampilkan informasi berkendara, termasuk kapasitas baterai, estimasi jarak tempuh, fasilitas hiburan dengan audio premium dari BOSE, serta fitur-fitur keamanan yang disematkan.
Hyundai mempertahankan tombol fisik (shortcut physical buttons) agar pengemudi lebih mudah berkendara dengan fokus pada kondisi lalu lintas.
Baca Juga: 360 Unit Kona Elektrik Generasi Baru Buatan Hyundai Sudah Dipesan Konsumen Indonesia
Kemudian fitur vehicle 2 load (outside & inside) untuk pengisian daya peralatan elektronik, bluelink plus view around my vehicle dan OTA update juga hadir dalam kendaraan yang dijual mulai dari Rp499 juta tersebut.
Sebagai informasi, perjalanan Jakarta menuju Semarang ditumpangi oleh tiga orang dewasa serta menggunakan AC dengan suhu 17 derajat celcius.
Hyundai all-new KONA Electric mampu mencapai kecepatan maksimum pada 167 km/jam untuk varian long range dan 155 km/jam untuk varian standard range, sehingga dapat memberikan pengalaman berkendara yang menyenangkan.
Awak media juga dapat merasa aman saat berkendara dengan dukungan Hyundai Smartsense ketika melalui jalan tol.
Pengemudi juga bisa menjaga kendaraan tetap di jalur yang tepat dengan lebih mudah berkat panduan dari Lane Keeping Assist (LKA).
Blind-Spot View Monitoring membantu mengawasi titik buta kendaraan dengan memanfaatkan fitur yang akan aktif ketika pengendara menyalakan lampu sein kiri atau kanan, kemudian proyeksi kondisi secara real time akan muncul pada tampilan layar.
Baca Juga: Kendaraan Ramah Lingkungan Hyundai Meriahkan Festival Merdeka Berkendara di Kota Makassar
Dikarenakan menempuh perjalanan yang panjang, Driver Attention Warning (DAW) juga menjadi fitur yang dapat semakin menjaga keamanan berkendara karena fitur ini dapat menganalisa perilaku mengemudi selama berkendara.
Bila fitur mendeteksi kemungkinan pengemudi kelelahan melalui gerakan kendaraan yang tidak normal, atau waktu mengemudi yang terlalu lama maka akan muncul peringatan dalam bentuk pesan maupun suara yang meminta pengemudi untuk beristirahat.***