DECEMBER 9, 2022
Internasional

KBRI Tokyo Apresiasi Peningkatan Jumlah dan Kualitas Perawat Indonesia di Jepang

image
Peringatan 17 tahun program EPA bidang keperawatan dan caregiver di Tokyo, Jepang, Minggu, 29 September 2024 (KBRI Tokyo)

ORBITINDONESIA.COM - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo mengapreasiasi peningkatan baik dari segi jumlah maupun kualitas perawat Indonesia di Jepang selama 17 tahun program Economic Partnership Agreements (EPA).

“Pemerintah Indonesia dengan Pemerintah Jepang senantiasa bekerja sama erat untuk memastikan kelancaran penempatan dan kualitas pendidikan kandidat perawat dan caregiver Indonesia ke Jepang. Citra positif yang dibangun peserta EPA selama 17 tahun terakhir, mendorong Pemerintah Indonesia dan Jepang untuk melanjutkan program ini dalam Protokol Perubahan IJEPA yang disepakati bulan Agustus 2024,” kata Wakil Duta Besar Republik Indonesia untuk Jepang, Maria Renata Hutagalung dalam keterangan di Tokyo, Senin, 30 September 2024.

Pernyataan itu disampaikan dalam Simposium Memperingati Program Pengiriman Perawat dan Caregiver Indonesia ke Jepang dalam Skema Economic Partnership Agreements (EPA) yang ke-17, di Tokyo, Minggu, 29 September 2024.

Baca Juga: Seorang Wanita Korban Sterilisasi Paksa di Jepang Terima Kompensasi 1,5 Miliar Rupiah Setelah 6 Tahun Menggugat

Kebutuhan caregiver dan perawat di Jepang terus menempati posisi tertinggi di antara sektor-sektor yang terbuka bagi pekerja asing.

KBRI Tokyo menurut Wakil Dubes Maria Renata, kerap menerima berbagai konsultasi dan permohonan dari pemerintah daerah, asosiasi, dan pengelola panti di Jepang, mengenai perekrutan tenaga kerja dari Indonesia.

“Merupakan suatu kebanggaan bagi kami bahwa salah satu alasan peningkatan perekrutan tenaga kerja dari Indonesia, utamanya didasari oleh reputasi baik para caregiver dan perawat Indonesia yang ramah, telaten dan sigap dalam melakukan pekerjaan.” tambahnya.

Baca Juga: China Desak Kapal Militer Jepang Tak Lintasi Selat Taiwan Demi Jaga Kesepakatan Prinsip "Satu China"

Maria Renata berharap, ke depannya akan semakin banyak kandidat perawat dan caregiver Indonesia yang memanfaatkan program ini untuk meningkatkan kemampuan dan kompetensi diri.

KBRI Tokyo, tambahnya, senantiasa mengedepankan pelindungan dan pembinaan seluruh WNI yang membutuhkan.

Ia berpesan agar senantiasa mengikuti aturan yang berlaku di Jepang dan melakukan pembaharuan data di portal peduli WNI serta melakukan lapor diri bagi WNI yang belum melapor ke KBRI Tokyo.

Baca Juga: Sembilan Calon di Partai Liberal Demokrat yang Berkuasa di Jepang Berebut Jadi Pengganti PM Fumio Kishida

Ketua Dewan Pengurus Luar Negeri (DPLN) Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Mohamad Yusup menyampaikan apresiasi atas dukungan penuh dari KBRI Tokyo terhadap aktivitas perawat Indonesia di Jepang.

Halaman:
1
2
Sumber: Antara

Berita Terkait