Pemerintah Siapkan 40 Ribu Kuota Penerimaan Calon PNS dan PPPK: 5 Persen Untuk Putra Putri Kalimantan Timur
- Penulis : Krista Riyanto
- Sabtu, 03 Agustus 2024 13:53 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi menyiapkan 40 ribu kuota penerimaan calon pegawai negeri sipil (PNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) tahun 2024.
"Dari kuota itu, sekitar 5 persen untuk jatah putra-putri Kalimantan Timur yang akan ditempatkan di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara," kata Analis Kebijakan Utama Kemenpan-RB Arizal dalam acara ASN Festival "Gerakan Bangun Nusantara" di Antara Heritage Center (AHC) Pasar Baru, Jakarta Pusat, Sabtu 3 Agustus 2024.
Menurutnya, untuk ASN yang ditempatkan di IKN nantinya melekat di kementerian/lembaga dalam penerimaan 40.000 calon PNS untuk tahun ini.
Baca Juga: Kanwil Kemenkumham DKI Jakarta Berpartisipasi dalam Penguatan dan Pemberdayaan PPNS di Surabaya
"Seleksinya mungkin dalam waktu dekat ini. Ada afirmasi untuk putra-putri Kalimantan Timur untuk nanti bisa kompetisi ya mengisi ASN, calon ASN, PNS itu yang nanti penempatannya di kementerian/lembaga di IKN," kata Arizal.
Hal itu juga termasuk dengan ASN yang sekarang, baik pejabat eselon III dan IV di sekitar Provinsi Kalimantan Timur lebih berpeluang untuk berkontribusi juga di kementerian/lembaga di IKN melalui mutasi dan juga akan diberikan afirmasi.
Tak hanya itu, ASN yang akan dipindah ke IKN harus menguasai literasi digital. "Nah jadi terkait dengan kompetensi ASN yang dipindah, ini memang diminta bahwa mereka yang menguasai literasi digital karena kerja di sana sudah sangat berubah," katanya.
Baca Juga: Seratusan Ribu PNS Sudah Ikuti Uji Kompetensi Pindah ke Ibu Kota Negara Nusantara
Hal itu sesuai dengan Permenpan-RB Nomor 7 Tahun 2022 yang mengatur cara kerja baru dalam untuk membangun kompetensi dan kompetisi.
Dia juga mengungkapkan bahwa dalam rapat terbatas Menteri Pendayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas dan Presiden Joko Widodo beberapa hari lalu bahwa ASN yang akan dipindah ke IKN adalah yang masih lajang.
"ASN yang dipindah, ini ada perkembangan terbaru, waktu sedang ratas kemarin, arahnya itu yang pindah tahap awal ini, mereka yang masih lajang," ujarnya.
Baca Juga: Kodam I Bukit Barisan Berkomitmen Tindak Tegas Oknum Prajurit TNI dan PNS yang Terlibat Narkoba
Hal itu, kata dia, berkaitan dengan kesiapan infrastruktur hunian dan perkantoran.