Sarwo Edhy: Badan Pangan Nasional Sangat Mendukung Program Makan Siang Gratis Pemerintahan Baru
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Senin, 29 Juli 2024 13:10 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Badan Pangan Nasional (Bapanas) sangat mendukung program makan siang gratis sesuai dengan kebijakan dan arahan dari pemerintahan baru. Hal itu dikatakan Pelaksana Tugas (Plt) Sekretaris Utama Bapanas Sarwo Edhy.
"Tentunya kami dari Badan Pangan Nasional sangat mendukung pemerintah untuk program makan siang gratis ini. Mendukung, itu artinya kalau bicara makan gratis ini apakah perlu bahan baku seperti telur dan sayur, ini kita koordinasikan, walaupun nanti tempatnya akan dimana, itu nanti merupakan kebijakan pemerintahan (mendatang)," ujar Sarwo Edhy di Jakarta, Senin, 29 Juli 2024..
Menurut Sarwo Edhy, Badan Pangan Nasional sendiri telah memiliki program seperti program Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) dan Gerakan Edukasi dan Pemberian Pangan Bergizi untuk Siswa (GENIUS).
Baca Juga: Kepala Bapanas Arief Prasetyo Adi: Relaksasi Harga Gula di Konsumen Berlanjut Hingga 30 Juni 2024
Program GENIUS dilakukan Bapanas untuk membudayakan untuk tidak boros makan dan tidak menyisakan makanan serta mengedukasi soal asupan makanan yang bergizi dan baik, sehingga tercipta pola asupan makanan teratur termasuk membiasakan sarapan.
Sedangkan Program B2SA merupakan upaya Bapanas untuk meningkatkan kesadaran masyarakat dari makan hanya kenyang menjadi makan sehat.
"Yang jelas kami ada program B2SA, kemudian ada program GENIUS kepada para siswa di sejumlah sekolah yang tentunya tersebar di kabupaten/kota yang sudah kita inventarisir," katanya.
Terkait dengan program makan siang gratis, Bapanas kembali menegaskan untuk mendukung pemerintah berkaitan dengan program tersebut.
Sebelumnya, Menteri Keuangan RI Sri Mulyani Indrawati mengalokasikan anggaran untuk program Makan Bergizi Gratis (MBG) sebesar Rp71 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) 2025.
Sri Mulyani merinci, pelaksanaan Program MBG akan dilakukan secara bertahap, yang mana alokasi Rp71 triliun merupakan anggaran untuk tahun pertama.
Baca Juga: Bapanas Entaskan Kemiskinan Ekstrem dengan Intervensi Kerawanan Pangan pada Keluarga Rentan
Anggaran Porgram MBG telah masuk dalam postur RAPBN 2025 yang disepakati dalam pembahasan Kerangka Ekonomi Makro dan Pokok-Pokok Kebijakan Fiskal (KEM-PPKF).
Seperti diketahui, program MBG merupakan salah satu program prioritas presiden dan wakil presiden terpilih Prabowo-Gibran.
Lebih lanjut, Bendahara Negara itu mengatakan Tim Prabowo-Gibran akan menyusun detail Program MBG yang dijelaskan secara terpisah. Penyusunan RAPBN 2025 sendiri dilakukan mengikuti siklus APBN yang diatur dalam UU Keuangan Negara dan dibahas bersama DPR untuk mendapat persetujuan.***