ORBITINDONESIA.COM - Wakil Rektor IV Universitas Andalas Sumatra Barat Henmaidi membuka peluang kerja sama pendidikan dan kebudayaan melalui Kedutaan Besar Turki.

"Kunjungan Duta Besar Turki untuk Indonesia Prof Talip Kucukcan ini tidak hanya memperkuat hubungan antara Indonesia dan Turki, tetapi juga membuka peluang kolaborasi yang lebih luas antara Universitas Andalas dan berbagai universitas di Turki," kata Henmaidi di Padang, Kamis 11 Juli 2024.

Henmaidi menyampaikan kunjungan Talip Kucukcan tersebut menjadi jalan pembuka untuk membuka peluang kerja sama kedua belah pihak.

Baca Juga: BEM Universitas Andalas Padang Minta Mahfud MD Sampaikan Visi Kebangsaan di Kampus Mereka, Netizen: Dari Padang Siap Dukung

Salah satu hasil penting dari kunjungan tersebut adalah rencana mendirikan Turkish Corner di Universitas Andalas.

Fasilitas itu diharapkan dapat menjadi jembatan penghubung antara kedua negara dalam pendidikan maupun kebudayaan.

"Dengan kolaborasi ini kami berharap kualitas pendidikan semakin meningkat, memperluas wawasan mahasiswa dan mempromosikan budaya Turki di Indonesia," kata Henmaidi.

Baca Juga: Dokter Cynthia Lawrence: Ada Beberapa Keuntungan Lakukan Transplantasi Rambut di Indonesia Ketimbang Turki

Duta Besar Turki untuk Indonesia Talip Kucukcan menyampaikan Indonesia dan Turki memiliki banyak potensi yang dapat diklasifikasikan secara akademik maupun kebudayaan, khususnya melalui pengembangan perguruan tinggi di kedua negara.

"Pendirian lembaga-lembaga budaya dan bahasa seperti Yunus Emre Institute di Jakarta dan kolaborasi potensial dengan universitas-universitas di Indonesia adalah cara memperkuat hubungan akademis dan budaya," kata Talip.

Menurutnya, pemajuan pendidikan dan kebudayaan kedua negara dilatarbelakangi hubungan yang telah terjalin sejak abad ke-16.

Baca Juga: Lidia Utami dari Agam Berhasil Meraih Tiket ke Turki di Ajang Sumbar Talenta 16

Baik Indonesia maupun Turki sama-sama diuntungkan dalam hal penelitian akademis, ilmu pengetahuan, dan pertukaran budaya.