Sunday, Dec 22, 2024
Nusantara

Kodim 1418 Mamuju Sulawesi Barat Ajak Petani Lokal Ikut Sukseskan Program Makan Gratis Lewat Komoditi

image
Kodim 1418 di Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) menanam lima komoditi pertanian pada Food Estate yang dikembangkan di di Desa Bambu Kecamatan Mamuju, Jumat, 15 Maret 2024. ANTARA Foto/HO Humas Kodim Mamuju

ORBITINDONESIA.COM - Kodim 1418 Kabupaten Mamuju Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) mengumpulkan dan mengajak petani lokal di Kabupaten Mamuju, untuk ikut menyukseskan program makan gratis melalui keterlibatan menyediakan komoditi tanaman yang dibutuhkan untuk program tersebut.

"Petani lokal dikumpulkan di Mamuju untuk bersama TNI mendukung dan menyukseskan program makan gratis yang dilaksanakan pemerintah," kata Komandan Kodim 1418 Kabupaten Mamuju, Letnan Kolonel Infanteri, Andik Siswanto SIP di Mamuju, Kamis, 4 Juli 2024.

Menurut Andik, program makan gratis pemerintah akan mulai dilaksanakan dengan menyediakan makan gratis untuk sekitar 2.500 orang siswa yang tersebar di berbagai sekolah di Kabupaten Mamuju.

Baca Juga: Makan Gratis dan Internet Gratis adalah Kata-kata yang Paling Disebut Prabowo Subianto Dalam Debat

Menurut dia, program tersebut hendaknya dapat dimanfaatkan petani lokal di Mamuju dengan menyediakan komoditi tanaman yang akan menjadi bahan pangan pada program makan gratis tersebut.

"TNI di Mamuju telah memperkuat ketahanan pangan dengan membantu petani mengembangkan sejumlah komoditi pertanian, dan selanjutnya akan bekerja sama mengembangkan tanaman pangan yang dibutuhkan mendukung program makan gratis yang dilaksanakan pemerintah," katanya.

Menurut Andik, petani di Mamuju diberdayakan agar dapat meraih untung dari program makan gratis tersebut, selain itu agar kebutuhan pangan mendukung program makan gratis dapat terpenuhi.

Baca Juga: Presiden Jokowi Kirim Mobil Listrik untuk Praktik Pelajar di SMK Terdampak Gempa di Mamuju, Sulawesi Barat

"Petani diminta mengembangkan komoditi makanan bergizi yakni tanaman seperti sayur kol, bawang merah, wortel, petai, dan jengkol, kemudian tanaman buah-buahan sebagai bahan pangan program pangan gratis," katanya.

Menurut Andik, program makan gratis untuk meningkatkan gizi anak tersebut diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan petani lokal dan berdampak bagi kemajuan masyarakat serta daerah.

"TNI tidak ingin masyarakat dan petani Mamuju hanya menjadi penonton, karena pangan untuk bahan baku program makan gratis dipasok dari luar Mamuju, sehingga TNI dan petani Mamuju bekerja sama memenuhi kebutuhan bahan pangan program makan gratis dengan mengembangkan areal pertanian," katanya.***

Sumber: Antara

Berita Terkait