Prosperitas Bagikan Kiat Menjaga Keamanan Siber Secara Mandiri Pasca Serangan ke Server Pusat Data Nasional
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Rabu, 26 Juni 2024 07:48 WIB
Kelima, tidak ada port database yang terkoneksi ke internet seperti port 1433, 3306, 1521, 5432, 3050, dan 5984.
Keenam, tidak ada port sharing yang terkoneksi ke internet contohnya port 137-139 dan 445.
Ketujuh, menutup celah keamanan pada sistem operasi (OS), aplikasi dan perangkat yang terhubung internet.
Baca Juga: Korea Selatan Ikut Pelatihan Perang Siber Multinasional yang Dipimpin AS pada 5-11 Mei 2024
Kedelapan, melakukan pemindaian (scanning) terhadap semua lalu lintas file yang masuk.
Kesembilan, melakukan pemindaian (scanning) terhadap semua lalu lintas email yang masuk termasuk spam, phising, dan attachment.
Kesepuluh, melakukan patching terkait CVE pada sistem operasi atau aplikasi yang digunakan.
Baca Juga: Putu Indah Savitri: Kehadiran Starlink dan Pentingnya Menjaga Kedaulatan Siber
"Setiap individu, organisasi, dan perusahaan harus terus membekali dirinya dengan keterampilan dan pengetahuan yang diperlukan untuk memahami risiko siber, dampaknya dari serangan siber dan cara terbaik untuk menghindari risiko tersebut," ujar Yudhi.***