DECEMBER 9, 2022
Internasional

Arab Saudi Siapkan Jalan Khusus Berbahan Aspal dan Karet Fleksibel di Arafah untuk Kenyamanan Jemaah Haji

image
Jalan khusus jamaah haji berbahan aspal karet fleksibel yang disiapkan Kementerian Transportasi Arab Saudi di Arafah (ANTARA/Luqman Hakim)

ORBITINDONESIA.COM - Pemerintah Arab Saudi menyiapkan ruas jalan khusus berbahan aspal dan karet fleksibel di Arafah, Makkah, Arab Saudi untuk meningkatkan kenyamanan jamaah haji pada musim haji 1445 Hijriah.

Deputi Menteri Transportasi Arab Saudi, Tareq bin Ziyad Al Shami saat ditemui di Arafah, Makkah, Kamis, 13 Juni 2024, mengatakan ruas jalan yang menghubungkan Arafah dan Muzdalifah tersebut memiliki panjang 1.000 meter dan lebar 15 meter.

"Kami menyiapkan lantai yang sangat fleksibel di mana Anda dapat berjalan kaki tanpa merasa sakit pada lutut Anda," kata Tareq, menteri Arab Saudi ini.

Baca Juga: Kementerian Agama: Serapan Kuota Haji 2024 Menjadi Tertinggi Sepanjang Sejarah, 213.275 Telah Berangkat

Menurut Tareq, inovasi tersebut semata-mata untuk memberikan kemudahan dan kenyamanan jamaah, khususnya para lanjut usia saat berjalan kaki dalam rangkaian ibadah Haji.

"Karena ketika memperhatikan orang-orang lanjut usia, saat mereka berjalan mereka mengalami sakit punggung dan lutut. Jadi kami ingin membuat dengan sesuatu yang memudahkan mereka berjalan," ujar dia.

Dia mengatakan selain menggunakan campuran aspal dan karet, ruas jalan itu juga dilapisi cat pendingin berwarna abu-abu sehingga suhu pada ruas jalan tersebut turun mencapai 13 sampai 15 derajat Celcius dari sebelumnya.

Baca Juga: Lembaga Pemerintah Madinah Lakukan Upaya Intensif Jelang Puncak Ibadah Haji di Arab Saudi

"Kalau mau lihat area hitam di sana, area hitam itu biasa saja tanpa cat, suhunya sekitar 80 derajat. Sedangkan di sini 13 sampai 15 derajat lebih rendah," kata dia saat membandingkan.

Dia menjelaskan, bahan karet tersebut berasal dari 9.000 ban truk bekas yang didaur ulang kemudian dicampur dengan aspal, agregat, dan bitumen sehingga membuat ruas jalan itu terasa empuk dan ramah lingkungan.

"Sangat mudah dicuci, dan yang paling penting adalah Anda bisa berjalan dan tidak merasakan tekanan pada lutut," ucap dia.

Baca Juga: Wakil Ketua Umum MUI Anwar Abbas: Jemaah Calon Haji Lansia Lebih Baik Ikut Skema Murur Demi Keselamatan

Kementerian Transportasi dan Logistik memastikan terus melalukan peningkatan kualitas jalan, termasuk menguji tingkat keretakannya dan berencana mengembangkan untuk kawasan Mina.

"Ini tahun pertama. Kami akan terus meningkatkan dan memperluas. Kami akan berusaha sekuat tenaga, semoga ke Mina juga," kata Tareq. ***

Sumber: Antara

Berita Terkait