DECEMBER 9, 2022
Ekonomi Bisnis

Sektor Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Banyak Terkena Dampak Positif Pasca World Water Forum di Bali

image
(OrbitIndonesia/kiriman)

ORBITINDONESIA.COM - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno menyampaikan data terkini dari hasil survei perhitungan dampak dari World Water Forum ke-10 terhadap sektor pariwisata dan ekonomi kreatif selama di Bali pada 18-25 Mei 2024.

"Hasilnya, rata-rata lama tinggal wisatawan yakni para delegasi adalah 8 hari dengan delegasi asing selama 8,7 hari, lebih lama dari delegasi Indonesia yakni 7,1 hari," kata Sandiaga dalam "The Weekly Brief With Sandi Uno" Senin 3 Juni 2024.

Dari survei dilakukan Kementerian Pariwisata dan Konomi Kreatif bersama Pusat Riset Ekonomi Industri, Jasa, dan Perdagangan (BRIN), diketahui rata-rata pengeluaran per kunjungan sebesar Rp38,8 juta atau sebesar 2.427 dolar AS.

Baca Juga: Peserta Abang None Jakarta Selatan Diharapkan Tingkatkan Pengetahuan tentang Sektor Pariwisata

"Pengeluaran tertinggi ada di akomodasi, biaya keikutsertaan, makan-minum, dan penerbangan domestik. Berarti dia (delegasi) setelah dari Bali juga menuju ke beberapa destinasi," kata Sandiaga.

Survei terhadap 446 responden dengan margin of error 5 persen dan confidence level 95 persen. Dari jumlah tersebut, juga diketahui mayoritas lebih dari 90 persen responden berencana berkunjung kembali ke Bali dan merekomendasikan Bali sebagai tujuan wisata dan bisnis.

World Water Forum juga berdampak kepada pelaku UMKM, khususnya di sekitar lokasi penyelenggaraan atau dalam radius 1,4 kilometer. Terjadi peningkatan volume penjualan dan omzet pendapatan pada rentang 21 hingga 50 persen.

Baca Juga: Suku Dinas Pariwisata Jakarta Pusat Latih Pelaku Usaha Ekonomi Kreatif Pasarkan Produk Mereka

"World Water Forum ini bukan hanya meningkatkan ekonomi, tapi juga mempromosikan kearifan dan budaya lokal pengelolaan air kita di kancah internasional," kata Sandiaga. 

Sandiaga mengungkapkan, World Water Forum dirasakan telah mampu menggerakan aktivitas perekonomian secara nasional, baik Bali sebagai tuan rumah maupun aktivitas ekonomi secara nasional.

"Aktivitas perekonomian nasional naik 0,374 persen selama World Water Forum 2024 dan totalnya Rp1,38 triliun dan (penyerapan) lapangan kerjanya sekitar 10.479 orang," ujar Sandiaga.

Kesuksesan penyelenggaraan ini, kata Sandiaga, kembali menunjukkan Bali sebagai destinasi MICE berkelas internasional. ***

Berita Terkait