Kisah Abdul Aziz Ad-Dabagh, Wali yang Namanya Tertera di Lauhil Mahfudz sebagai Penghuni Neraka
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 01 September 2022 10:05 WIB
Setiap orang yang datang kepada beliau selalu diwasiatkan untuk berbakti kepada orang tuanya.
Mari kita renungkan sejenak. Padahal kesalahan beliau hanya pura-pura tidur. Lalu bagaimana dengan orang yang sampai membentak ibunya? Bagaimana yang sampai memasamkan wajahnya kepada ibunya ?
Yang mengeraskan suaranya di depan ibunya? Yang sampai tidak memberi nafkah? Bahkan mendahulukan kepentingan istrinya di atas kepentingan ibunya. Dan bahkan yang sampai membuat menangis ibunya, bagaimana kira-kira nasibnya?
Baca Juga: Jelang Hari Polisi Wanita, Kapolri Naikkan Pangkat Dua Polwan Jadi Irjen dan Brigjen
Mari kita belajar bersama-sama untuk lebih berbakti kepada orang tua kita, baik yang masih hidup ataupun yang telah wafat.
Jangan meremehkan dosa kecil, karena dikhawatirkan justru di situ ada murka-Nya Allah.
Jika tangan kita masih sulit untuk berbuat baik pada orang tua, maka ringankanlah lisan kita untuk senantiasa mendoakan kedua orang tua kita.
(Dikutip OrbitIndonesia dari medsos, anonim) ***