Tokoh yang Dimunculkan Jadi Bakal Calon Gubernur DKI Jakarta di 2024 Makin Ramai, Persaingan akan Ketat
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 29 Agustus 2022 07:28 WIB
Baca Juga: Akaha Taufan Aminudin: Dalam Lipatan Perut Yogyakarta
Jika PDI Perjuangan nekat bertarung sendiri maka akan sulit memperoleh kemenangan sampai 50 persen plus 1.
***
Menjadi gubernur DKI Jakarta sangat diinginkan oleh semua tokoh, karena ini menjadi pijakan untuk naik ke kepemimpinan nasional.
Dengan menjadi gubernur DKI Jakarta, seseorang akan menguasai sumber daya paling besar, memiliki liputan luas sehinga popularitas dan elektabilitasnya secara nasional akan naik.
Untuk memenangkan pemilihan gubernur DKI Jakarta tidaklah mudah bila berkaca dari pemiihan tahun 2019. Sentimen suku dan agama tidak bisa dihindari, karena Jakarta dihuni oleh elemen-elemen yang kuat memegang sentimen identitasnya.
Baca Juga: Jusuf Mahdi: Bangkit Lebih Kuat, Bukan Hanya Slogan Tanpa Makna
Dari unsur suku, kelompok-kelompok paguyuban kedaerahan akan memberi pengaruh besar mengingat penduduk Jakarta sebagian besar adalah pendatang. Ada paguyuban Betawi, paguyuban Banten, Sunda, Jawa, Makassar, Tionghoa, dan Minang.
Dari unsur identitas agama juga tak kalah besarnya dalam mempengaruhi pemilih. Inilah yang terjadi pada pemilihan gubernur tahun 2019.
Jadi, tokoh yang sanggup memberi pengaruh dan diterima dari dua unsur itu, mereka punya peluang besar untuk menjadi gubernur DKI Jakarta. ***