Friday, Dec 20, 2024
Internasional

Presiden Joe Biden Perintahkan Militer AS Dirikan Pelabuhan Sementara di Gaza untuk Kirim Bantuan ke Warga

image
Presiden AS Joe Biden (foto: sky News)

ORBITINDONESIA.COM - Presiden Joe Biden memerintahkan militer AS pada hari Kamis, 7 Maret 2025 untuk mendirikan pelabuhan sementara di lepas pantai Gaza.

Karena perintah Joe Biden, AS bergabung dengan mitra internasional dalam upaya membuat jalur laut, untuk mengirimkan makanan dan bantuan lainnya kepada warga sipil Palestina, yang terputus oleh perang Hamas-Israel dan oleh pembatasan Israel terhadap akses kemanusiaan melalui darat.

Saat menegaskan kembali dukungannya terhadap Israel, Joe Biden menggunakan pengumuman tersebut dan pidato kenegaraannya, untuk memperbarui seruan AS selama berbulan-bulan kepada Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu.

Baca Juga: Biden Sahkan Paket Pertahanan Senilai 886 Miliar AS Bantu Militer Taiwan

Biden minta Netanyahu untuk mengubah cara dia melakukan perang, termasuk dengan mengizinkan lebih banyak bantuan ke Gaza. dan berbuat lebih banyak untuk melindungi pekerja kemanusiaan di sana.

“Kepada pemimpin Israel saya mengatakan ini: Bantuan kemanusiaan tidak bisa menjadi pertimbangan sekunder atau alat tawar-menawar,” kata Biden di hadapan Kongres.

Ia juga mengulangi seruan agar Israel berbuat lebih banyak untuk melindungi warga sipil dalam pertempuran tersebut, dan berupaya mewujudkan negara Palestina sebagai satu-satunya solusi jangka panjang terhadap kekerasan Israel-Palestina.

Baca Juga: Pilpres AS: Menunggu Pertarungan Ulang Biden vs Trump

Pengumuman AS, yang menandakan semakin dalamnya keterlibatan AS dalam perang dan meningkatnya pertempuran di wilayah tersebut, muncul ketika Biden menghadapi tekanan.

Biden dituntut untuk bertindak lebih tegas, guna meringankan apa yang menurut PBB merupakan kondisi mendekati kelaparan bagi 2,3 juta penduduk Gaza.

Hal ini juga menunjukkan bahwa pemerintah AS mengambil solusi yang tidak biasa, setelah berbulan-bulan meminta Israel, sekutu dekat AS dan penerima bantuan militer utama, untuk meningkatkan akses dan perlindungan bagi truk yang membawa barang-barang kemanusiaan ke Gaza.

Baca Juga: Presiden Joe Biden Tegaskan, AS Tidak Dukung Kemerdekaan Taiwan

Sementara itu pada Kamis, upaya untuk mencapai gencatan senjata sebelum bulan suci Ramadan, yang akan dimulai beberapa hari lagi, tampaknya terhenti.

Halaman:
1
2
3
Sumber: AP

Berita Terkait