ORBITINDONESIA.COM - Kisah pada film serial bertajuk Percy Jackson and the Olympians berlanjut ke musim kedua yang akan tayang di Disney+.

Dilaporkan oleh Hollywood Reporter pada Rabu, 7 Februari 2024 waktu setempat, musim kedua Percy Jackson and the Olympians mengadopsi kisah pada novel karangan Rick Riordan "The Sea of Monsters".

Serial Percy Jackson and the Olympians itu mengisahkan Percy (diperankan Walker Scobell) dan teman-temannya dalam perjalanan mengarungi samudra untuk menemukan Bulu Emas.

Baca Juga: Christian Bale Awalnya Ragu Berperan sebagai Batman di Film Batman Begins

"Kami sangat senang untuk memulai petualangan baru yang menarik dan musim kedua bersama Rick Riordan, mitra fantastis kami di 20th Television, dan ansambel pemain dan bakat kreatif yang luar biasa yang menghidupkan cerita ini," kata Presiden Disney Branded Television, Ayo Davis.

CEO Disney Bob Iger mengungkapkan, musim pertama serial itu telah ditonton selama lebih dari 110 juta jam di platform pemutaran film Disney+ dan Hulu.

Jika dibagi dengan runtime musim pertama, itu berarti sekitar 20.6 juta total penayangan. Hal itu menunjukkan bahwa penonton musim pertama meningkat sepanjang bulannya.

Baca Juga: Denny Irawan: Film Indonesia Berbiaya di Atas Rp60 Miliar, Salah Satunya adalah Film Buya Hamka

Variety secara eksklusif melaporkan bahwa episode 1 dari musim pertama Percy Jackson and the Olypmians mencapai 13,3 juta kali penayangan dalam 6 hari pertama ketersediaannya.

Diadaptasi dari novel karangan Rick Riordan dengan judul yang sama, kesuksesan Percy Jackson sangat penting bagi Disney, di mana eksekutifnya mengucurkan anggaran setara yang dikeluarkan untuk Star Wars pada waralaba ini karena berpotensi untuk dijadikan waralaba besar.

Presiden 20th Television Karey Burke mengatakan, salah satu tujuan utama selama proses pengembangan Percy Jackson adalah untuk memiliki film yang setara dengan yang diciptakan oleh Lucasfilm dan Marvel.

Baca Juga: Sekuel The Batman di Luar DC Universe dengan Judul yang Mendobrak Tren Sekuel Film Batman.

"Kami benar-benar ingin tidak menyisakan biaya sepeser pun untuk memastikan bahwa seri ini terasa besar dan imajinatif," katanya.