Pemburu Liar Diduga Membunuh Gajah Sumatra Berusia 46 Tahun di Taman Nasional Tesso Nilo, Riau
- Penulis : Satrio Arismunandar
- Sabtu, 13 Januari 2024 13:16 WIB
Sebelumnya diberitakan ANTARA, kasus konflik manusia-satwa liar (HWC) masih sering ditemukan di Indonesia karena mengakibatkan kerugian materi dan manusia, serta kematian beberapa hewan langka di wilayah terdampak.
Kejadian-kejadian terkait HWC yang erat kaitannya dengan rusaknya kondisi habitat alami satwa liar banyak terjadi di daerah-daerah, seperti Provinsi Riau, Sumatra Utara, dan Aceh.
Di Aceh, Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) mencatat 113 kejadian terkait HWC antara tahun 2019 dan 2023, termasuk 33 kejadian yang melibatkan gajah sumatra.
Konflik tersebut telah mengakibatkan kematian 22 ekor gajah sumatera, menurut pernyataan Ketua Cabang Walhi-Aceh Ahmad Shalihin yang dipublikasikan di situs web kelompok konservasi tersebut.
Terlebih lagi, pedagang gading terus menjadi ancaman bagi gajah sumatera.
Pada 27 Agustus 2021, aparat kepolisian di Kabupaten Aceh Jaya, Provinsi Aceh, menangkap 11 orang atas keterlibatannya dalam pembunuhan lima ekor gajah sumatra pada tahun 2020 dan memperdagangkan gadingnya.***