Denny JA: Penulis Divisi I akan Bertahan, Artificial Intelligence tak Bisa Menggantikannya
- Penulis : Krista Riyanto
- Kamis, 21 Desember 2023 08:34 WIB
Setiap kali datang teknologi baru terjadi revolusi dalam kepenulisan.Penulis yang bertahan adalah kelompok yang mampu mendayagunakan teknologi baru: mesin cetak, mesin ketik, dan internet.
Perubahan keempat terjadi sekarang ini, yatu revolusi AI. Mayoritas penulis masih gagap dengan AI.
“Tapi kita membaca trend: penulis yang mendayagunakan AI juga yang nanti bertahan,” Denny JA menjelaskan.
“Pertanyaannya adalah apa yang belum bisa digantikan oleh AI dalam dunia tulis-menulis?” katanya bertanya.
Ia menguraikan, jIka seseorang menulis untuk sekadar informatif, AI sudah bisa menggantikan bahkan dengan hasil yang lebih baik.
Teknologi AI juga mampu mengolah data dengan kecepatan yang luar biasa. Tulisan yang sekadar runtut dan komprehensif juga bisa digantikan AI.
Hanya satu hal yang tidak bisa dilakukan oleh AI, yaitu menulis dengan kedalaman bahasa, kedalaman renungan yang sangat menyentuh hati.
“Inilah jenis tulisan yang dihasilkan penulis Divisi Satu, penulis puncak” katanya.
SATUPENA, organisasi penulis Indonesia, yang sekarang ini paling besar anggotanya. Organisasi ini punya pengurus di 34 provinsi.
“Kita memberi apresiasi kepada penulis Divisi Satu. Satupena Award adalah ucapan terima kasih kita kepada para penulis yang sudah melahirkan karya dengan bahasa yang mendalam, dengan renungan mendalam,” kata Denny JA.