Hilangnya Keteguhan: Kisah Anjing yang Dikuburkan di Pekuburan Muslim
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Rabu, 24 Agustus 2022 01:06 WIB
ORBITINDONESIA - Dikisahkan suatu saat seseorang mengubur seekor anjing di pekuburan muslim. Masyarakat marah dan mengadukannya pada seorang hakim.
Lalu sang hakim memanggil orang tersebut dan menanyainya, apa gerangan yang mendorongnya menguburkan anjing di pekuburan muslim.
Orang tersebut berkata: "Memang, bahwa anjing itu telah mewasiatkan demikian dan aku telah menunaikan wasiatnya."
Baca Juga: Jaga Ketahanan Pangan Nasional, Jokowi Isyaratkan untuk Hati-Hati Ekspor Beras
Sang hakim sontak marah: "Celakalah kau, apakah kau ingin menghina?"
Orang tersebut lalu mengatakan: "Dan anjing itu juga mewasiatkan agar aku memberi uang 10 ribu Dinar pada hakim."
Mendengar hal itu sang hakim tiba-tiba menimpali: "Semoga Allah merahmati anjing yang telah mati itu."
Masyarakat yang menyaksikannya merasa heran, bagaimana begitu mudahnya sang hakim berubah sikap.
Baca Juga: Keluarkan SE, Mendagri Tito Minta Kepala Daerah Kendalikan Inflasi dengan APBD
Melihat demikian, sang hakim langsung berkata: "Kalian jangan merasa heran. Setelah saya renungkan, ternyata anjing yang salih ini merupakan salah satu keturunan anjing Ashabul Kahfi."
Pesan:
Demikianlah sebagian orang, yang oportunis atau yang suka ikut-ikutan, sikap dan prinsip mereka mudah berubah.
Mereka akan berani mengatakan yang jelas-jelas sebuah kebatilan bahkan akan mempertahankannya, bila itu sesuai dengan keinginan, ego serta maslahat pribadi mereka.
Baca Juga: Mereka Ramai ramai Menentang Politkus Demokrat Benny K Harman yang Mengusulkan Penonaktifan Kapolri
Semoga kita terhindar dari sifat yang sangat tercela ini yang pasti dapat merugikan banyak orang,
ämïn yä Robb, bihaqqi Muhammad wa äli Muhammad.
(Dikutip dari medsos, anonim). ***