Ditambah karena pengaruh kekuatan pengubah realitas milik Eida membuat ninja Desa Konoha berpikir jika Kawaki adalah anak dari Naruto dan Boruto adalah seorang musuh.

Baca Juga: Ekspresi Data Denny JA: Populasi Berpendidikan Tinggi di Indonesia Masih di Bawah 10 Persen

Kejadian ini memberatkan Boruto sebagai pelaku kejahatan dan tidak ada seorangpun yang mempercayainya.

Sehingga ketika Naruto menghilang, Shikamaru adalah orang yang mengisi jabatan sebagai Hokage kedelapan di Desa Konoha.

Sama seperti ninja Desa Konoha lainnya, Shikamaru di manga Boruto Two Blue Vortex ikut memusuhi Boruto Uzumaki.

Bahkan Shikamaru ingin menjatuhi hukuman yang berat atau hukuman mati kepada Boruto karena dianggap telah membunuh Naruto Uzumaki.

Tapi dalam manga Boruto Two Blue Vortex chapter pertama, Sarada berusaha membela Boruto Uzumaki dari tuduhan dan hukuman yang diberikan Shikamaru.

Sarada berusaha meyakinkan Shikamaru jika Boruto Uzumaki bukan penyebab menghilangnya Naruto di manga Boruto Two Blue Vortex.

Namun usahanya ini sia-sia karena Shikamaru bersikeras ingin tetap menghukum Boruto atas fitnah yang sudah direncanakan ini.

Timeskip cerita manga Boruto Two Blue Vortex bertambah buruk ketika Code bersama pasukan Tsumeaka menyerang Desa Konoha.