Pengalaman Saya Solat di Masjid Kobe, Masjid Tertua di Jepang
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Selasa, 05 September 2023 20:36 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Azan ashar di Kobe Muslim Mosque baru saja selesai berkumandang. Seorang imam berkebangsaan Jepang memimpin kami sholat ashar.
Suaranya merdu, dan masih terdengar aksen Jepangnya. Makmumnya berjumlah 50 orang, sesuatu hal yang mengejutkan saya, karena Islam di Jepang adalah agama minoritas, kurang dari 2 persen.
Bangunan khas Eropa, tapi dihiasi dengan ornament-ornamen Timur Tengah mampu menampung 200 jamaah, terletak di pusat kota Kobe, kitano-cho yang merupakan daerah untuk expatriat di Jepang.
Baca Juga: AIPF 2023 Dibuka, Dirut BRI Ungkap Inovasi Pemberdayaan UMKM
Makmumnya berasal dari berbagai bangsa dan warna kulit, tapi disatukan untuk sholat berjamaah di masjid ini.
Miyuki dan Hatomo mengantarkan saya ke masjid ini, karena mereka tahu kalau saya seorang muslim dan ingin menunjukkan bahwa Jepang juga memiliki masjid dan menghargai agama yang lain.
Kobe Muslim Mosque adalah masjid tertua di Jepang dibangun di tahun 1928 dan mulai digunakan tahun 1935. Selamat dari serangan udara dan gempa Hanshin tahun 1995. Sebuah masjid dengan bangunan model Timur Tengah.
Saya berada di Jepang untuk mengikuti pertukaran mahasiswa dan konferensi mahasiswa internasional ke-43. Dalam konferensi tersebut terdapat forum diskusi dan juga mengunjungi universitas Kobe.
Universitas yang cukup besar dengan gedung-gedung yang cantik. Saya stay di rumah Miyuki dan oleh Miyuki ditunjukkan budaya Jepang tapi sekaligus mereka menghargai saya dengan mengajak saya ke mesjid ini.