DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Nurul Azizah: Terima Kasih Cak Imin, Warga NU Semakin Cerdas untuk Tidak Pilih Anies Jadi Capres

image
Anies Baswedan dan Cak Imin. Tapi warga NU belum tentu dukung.

Elektabilitas Ganjar Pranowo naik terus, sementara Prabowo stagnan dan Anies terjun bebas. Berdasarkan informasi dari Litbang Kompas, Ganjar Pranowo berada pada posisi teratas, unggul jauh dari Prabowo Subianto dan Anies Baswedan.

Diketahui, Ganjar meraih elektabilitas tertinggi dengan 34,1 persen. Kemudian disusul dengan Prabowo yang memiliki 31,3 persen dan Anies dengan 19,2 persen.

Hal inilah yang membuat Nasdem dan PKB bermanuver. Bergabungnya Cak Imin ke Anies membuat sensasi. Awalnya warga NU yang tahunya pilih PKB, kini berubah haluan.

Baca Juga: Wayan Supadno: Impor Daging Ugal Ugalan Membunuh Profesi Peternak

Hal ini penulis ketahui dari komentar yang sebagian warga Nahdlatul Ulama atau disingkat NU, yaitu teman-teman penulis yang mayoritas pecinta NU dan NKRI. Warga NU benar-benar cerdas untuk menentukan siapa pilihan presidennya.

Demikian penulis sertakan komentar beberapa teman NU yang cinta NKRI. "NU dari awal memerangi radikalisme dan intoleransi, memerangi hoak dan tipu daya dari Wahabi, Salafi, HTI, Khilafah.

Lha kok Cak Imin Ketum PKB menjadi cawapresnya Anies yang selama ini didukung oleh kelompok radikal intoleransi. Warga NU tahu kalau Anies didukung oleh Wahabi, Salafi, Takfiri, FPI, HTI, PKS dan kelompok radikal lainnya," teman dari WAG DardaNU.

Dari WAG Keluarga Aswaja NU, "Selama PKB dikendalikan Cak Imin, PKB No."

"Cerdas, kalau orang NU tidak pilih pasangan Anies - Cak Imin." "Muhaimin jangan eksploitasi masyarakat NU, hormati pimpinan NU."

Baca Juga: Spoiler Drakor The Uncanny Counter 2 Episode 12, Pertarungan Antara Do Ha Na dan Ma Ju Seok

Halaman:
1
2
3

Berita Terkait