Putin: Negara Anggota BRICS Tekan Transaksi Pakai Dolar Amerika Serikat
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 24 Agustus 2023 09:12 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Transaksi memakai dolar Amerika Serikat )AS) dalam perdagangan antara negara-negara anggota BRICS (Brazil, Rusia, India, China, dan Afrika Selatan) sudah menurun, kata Presiden Rusia Vladimir Putin.
Ketika berbicara melalui saluran video kepada delegasi KTT BRICS di Johannesburg, Afrika Selatan, pada Selasa, 22 Agustus 2023, Putin mengatakan tujuan dan proses dedolarisasi oleh BRICS sudah membuahkan hasil.
"Tahun lalu, pemakaiannya hanya 28,7 persen," kata Putin.
Baca Juga: Deputi Operasinal PT Pegadaian Medan Basuki Tri Andayani Ajak Masyarakat Bertransaksi Secara Digital
"Kebetulan, selama KTT ini kita harus membahas tuntas seluruh aspek pengalihan ke mata uang nasional masing-masing pada semua bidang kerja sama ekonomi antara kelima negara ini," katanya.
Putin mengatakan, Bank Pembangunan Baru BRICS, yang menjadi alternatif untuk lembag-lembaga keuangan bentukan Barat, memiliki peran penting dalam upaya tersebut.
Putin, yang masuk daftar perintah penangkapan internasional atas dugaan kejahatan perang di Ukraina, tidak bisa menghadiri langsung KTT di Johannesburg itu.
Namun, Presiden Brazil Luiz Inacio Lula da Silva, Presiden China Xi Jinping, Perdana Menteri India Narendra Modi dan Presiden Afrika Selatan Cyril Ramaphosa hadir dalam pertemuan puncak itu.
BRICS adalah kelompok negara-negara berperekonomian berkembang yang menguasai seperempat ekonomi global.