DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Real Madrid Anggap Keputusan Kylian Mbappe untuk Tetap Bersama PSG Bukanlah Sebuah Kegagalan

image
Kylian Mbappe batal gabung ke Real Madrid dan tetap bertahan di PSG

ORBITINDONESIA.COMKylian Mbappe lagi-lagi menjadi sorotan ketika dirinya memutuskan untuk tidak akan memperpanjang kontraknya dengan Paris Saint-Germain (PSG).

Diketahui bahwa kontrak Kylian Mbappe saat ini hanya tersisa satu tahun saja hingga 2024 mendatang, dan kabar yang beredar menyebutkan bahwa dirinya enggan melakukan perpanjangan kontrak dengan PSG.

Setelah tersiar kabar bahwa PSG akan melepas Mbappe ke Liga Arab, muncul wajah lama yang sering dikaitkan dengan Mbappe sejak dulu, Real Madrid.

Baca Juga: Kylian Mbappe Berencana Hengkang, PSG Siapkan Dana Fantastis untuk Playmaker Manchester City Bernardo Silva

Direktur Real Madrid nampaknya telah belajar satu atau dua hal selama bertahun-tahun sehingga bisa tetap menjadi yang terdepan dalam proses transfer ini.

Sejak rumor Mbappe akan dilepas dalam waktu dekat, Los Blancos terus mengawasi perkembang dari berbagai hal. Seperti yang selalu mereka lakukan kepada pemain incaran mereka.

Yang menjadi pembedanya adalah fakta bahwa Real Madrid sudah mengincar pemain Internasional Perancis tersebut sejak tahun 2017 lalu.

Baca Juga: Real Madrid Pertimbangkan Rekrut David De Gea Setelah Thibaut Courtois Alami Cedera

Namun, mereka tetap tidak menganggap keputusan yang dibuat oleh Mbappe untuk tetap berseragam Paris Saint-Germain hingga saat ini sebagai sebuah kegagalan.

Pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, juga sempat bilang kepada wartawan bahwa merekrut Mbappe pada musim panas ini bukanlah salah satu target utamanya.

Hal serupa juga dikatakan oleh Direktur Real Madrid yang menyangkal bahwa mereka sudah menjalin kesepakatan dengan pihak Mbappe ataupun Paris Saint-Germain.

Baca Juga: Piala Dunia 2022: Sumbang Dua Gol, Kylian Mbappe Antar Prancis ke Perempat Final

Pihak Los Blancos bahkan sangat yakin bahwa bintang muda Perancis tersebut akan segera menyetujui proposal perpanjangan kontrak dengan klub milik konglomerat Qatar tersebut.

Pihak manajemen PSG sudah berulang kali melakukan ancaman kepada Mbappe jika pemain tersebut tidak segera memperbarui kontraknya bersama klub.

Namun, nampaknya ancaman yang dilakukan PSG tidak akan membuahkan hasil apapun, Mbappe terlihat sudah sangat ingin meninggalkan tim secepatnya.

Baca Juga: Sheikh Jassim Dapat Bantuan Presiden PSG Nasser Al Khelaifi untuk Akuisisi Penuh Saham Man United dari Glazers

Pelatih PSG, Luis Enrique, berulang kali mengatakan bahwa tim yang dibangunnya ini akan menjadi sangat berbeda jika mereka tidak memiliki penyerang tengah.

Itulah mengapa dia terlihat sangat tidak yakin terhadap pihak PSG yang juga ingin segera melepas Mbappe sebelum masa kontraknya habis.

Karena jika kontrak pemain Perancis tersebut habis, dia akan bisa bebas memilih tim manapun dengan status bebas transfer, dan PSG tidak akan mendapat keuntungan dari sana.

Baca Juga: Real Madrid Tergiur Memboyong Kylian Mbappe ke Santiago Bernabeu

Namun Enrique bisa menerima keputusan tersebut jika memang itulah yang terbaik. Meskipun dia masih membutuhkan jasa Mbappe dan yakin tim ini bisa berbicara banyak bersamanya di musim depan.

Lalu, apa yang sudah dilakukan oleh Direktur Real Madrid terhadap perkembangan Kylian Mbappe dan status transfernya? tidak ada.

Seperti yang mereka lakukan sejak 2017, Real Madrid tidak melakukan apapun terhadap kasus ini dan terkesan tidak ingin ikut campur.

Baca Juga: Profil Lengkap Arda Guler, Lionel Messi nya Turki yang Mantap Bergabung ke Real Madrid, Barcelona Ketikung

Mereka lebih memilih untuk menunggu keputusan final dari kedua belah pihak, dan memutuskan untuk menontonnya dari pinggir lapangan.

Direktur Real Madrid tahu jika Mbappe tidak segera memperbarui kontraknya hingga 2 Januari 2024, maka mereka bisa bebas mendekati pemain tersebut tanpa menyalahi aturan.

Mereka bisa mengontrak pemain tersebut dan membawanya ke Santiago Bernabeu dengan status bebas transfer alias gratis.

Baca Juga: Liga Champions: Juventus Takluk di Tangan PSG Lewat 2 Gol Kylian Mbappe

Jika kedua belah pihak setuju untuk memperpanjang masa kontrak lebih lama lagi, itu juga bukan masalah besar bagi Real Madrid. Mereka juga tidak akan memusingkan hal tersebut.

Jendela transfer musim ini memang belum ditutup, dan segala kemungkinan masih bisa terjadi hingga detik terakhir penutupan jendela transfer musim panas berakhir.

Namun, faktanya adalah tidak ada kesepakatan yang terjadi antara ketiga belah pihak tersebut dalam jendela transfer musim panas ini.

Baca Juga: Demi Inter Miami, Lionel Messi Tolak Tawaran dari Al Hilal: Hampir 2 Kali Lipat Gaji Seluruh Pemain PSG

Real Madrid, pada jendela transfer musim panas ini, terlihat sangat tidak ingin ikut campur dalam urusan yang berada di luar kendali mereka.

Mereka ingin menghindari situasi yang kompleks. Lebih dari itu, mereka juga masih memiliki masalah internal yang terjadi di dalam tubuh klub mereka sendiri yang harus segera diselesaikan.

Hal lain yang menjadi kendala dalam transfer ini adalah, Mbappe tidak ingin membayarkan uang jaminan yang dia janjikan kepada manajemen PSG jika dia pergi sebelum masa kontrak berakhir.

Baca Juga: Brace Kylian Mbappe Bawa PSG Makin Dekat dengan Juara

Menurut kabar yang beredar, nominal uang jaminan yang dijanjikan Mbappe kepada manajemen klub adalah sebesar 100 juta euro.

Sementara, manajemen PSG sudah menyiapkan uang tunai sekitar 140 juta euro yang akan langsung diberikan kepada Mbappe sebagai bonus jika sang pemain bersedia menandatangani kontrak baru.

Menarik untuk dinantikan bagaimana keputusan yang akan dibuat oleh Mbappe.***

Berita Terkait