Guntur Romli: Kinerja Prabowo sebagai Menhan Jadi Beban dalam Pemerintahan Jokowi
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Jumat, 11 Agustus 2023 12:10 WIB
Informasi A1 yang saya terima, adanya dugaan permainan fee setiap pengadaan alutsista pada PT Teknologi Militer Indonesis (TMI) yang diisi oleh elit-elit Gerindra.
Kabarnya jumlahnya mencapai plus minus 20 persen. PT TMI pernah menyita perhatian publik pada tahun 2021 terkait belanja alutsista Rp1.760 Triliun.
Ada empat kader Partai Gerindra tercatat sebagai komisaris di PT TMI yang pernah dikenalkan oleh Prabowo Subianto kepada Rosoboronexport, agen perantara resmi Rusia untuk ekspor dan impor produk teknologi pertahana pada 16 November 2020.
Mereka adalah Glenny Kairupan, Yudi Magio Yusuf, Prasetyo Hadi, dan Angga Raka Prabowo.
Glenny anggota Dewan Pembina Gerindra dan Tim Pemenangan Prabowo-Sandi 2019. Dia juga teman seangkatan Prabowo.
Baca Juga: Spoiler Drakor Moving 7 Episode Awal, Ramai Dibicarakan Netizen Jo In Sung belum Muncul
Yudi Magio Yusuf: Wakil Ketua Dewan Pembina Gerindra. Prasetyo Hadi: Wakil Sekretaris Dewan Pembina Gerindra dan anggota Komisi VII DPR RI dan Angga Raka Prabowo sempat menjabat Kepala Departemen Sosial Media Gerindra pada Pilpres 2019.
Informasi ini bisa menjadi petunjuk bagi penegak hukum baik di Kepolisian, Kejaksaan dan KPK untuk melalukan penyelidikan terkait dugaan adanya fee plus minus 20 persen di setiap pengadaan alutsista pada PT TMI yang diisi elit-elit Gerindra.
(Oleh: HM Guntur Romli)***