DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

RENUNGAN: Seorang Muslim Harus Selalu Berpikir Positif

image
Ilustrasi muslim yang selalu belajar dan berpikir positif.

ORBITINDONESIA.COM - Seorang mukmin wajib mengisi hatinya dengan segala hal yang baik dan berpikir positif yang dapat membawanya pada keberuntungan dunia dan akhirat.

Ibnul Qayyim Ra menyimpulkan 5 hal cara berpikir positif yang akan menyemai kebaikan akhirat seorang mukmin. Yaitu:

Pertama, berpikir positif tentang firman Allah, apa makna yang terkandung dalamnya, apa yang Allah inginkan. Sesungguhnya Alquran turun untuk dipelajari dan dipahami, bilamana ada perintah-Nya dilaksanakan, bilamana ada larangan dijauhkan, dan bilamana ada berita dibenarkan.

Baca Juga: Steffina Yuli, Perempuan Indonesia yang Masuk Dalam Daftar Under 30 Forbes Asia

Kedua, selalu berpikir tentang keajaiban alam ciptaan-Nya yang menggiring hamba untuk selalu mengagungkan-Nya, mengenal nama dan sifat-sifat-Nya,menggiring hamba untuk menyadari betapa luas rahmat dan kasih sayangnya pada makhluk-Nya.

Allah sungguh mencela orang- orang yang lalai tidak pernah memikirkan penciptaannya yang maha dahsyat, mulai dari pergantian siang dan malam, penciptaan langit dan bumi, gunung yang kokoh dipancangkan, laut yang luas dibentangkan, bumi nan indah dihamparkan, dan seterusnya.

Ketiga, selalu berpikir tentang nikmat Nya yang tak terbilang, nikmat mata, telinga, hati, lisan, nikmat anak, istri, keluarga, pekerjaan dan seterusnya.

Bilamana kau coba hitung satu persatu nikmat itu, niscaya kau tak kan kuasa menghitungnya. Hanya dengan mengakui nikmat kan membuatmu pandai bersyukur, dan hanya dengan melupakannya membuat dirimu kufur.

Baca Juga: FIFA Matchday: Timnas Indonesia Melawan Palestina Berakhir Tanpa Gol

Keempat, selalu memikirkan aib diri berupa dosa dan maksiat yang kau lakukan, kewajiban yang kau abaikan dan tak sempurna lakukan, kurang pandainya dirimu mensyukuri nikmat Allah yang Dia anugerahkan.

Banyak merenungi aib diri membuatmu sadar dan berusaha berbenah lagi.

Kelima, memikirkan betapa mahalnya harga waktu yang Allah berikan untukmu. Alangkah menyedihkan bila waktumu sirna dalam kelalaian dan kemaksiatan. Hakikat hidupmu adalah kemampuanmu dalam memanfaatkan waktumu dalam ketaatan pada Rabb-mu.

Selain dari lima hal di atas, maka itu adalah bisikan hati yang bersumber dari iblis dan hawa nafsu angkara murkamu, bila kau layani dan turuti akan menggiringmu pada kehancuran. Semoga kita tergolong hamba Allah yang selalu berpikir positif. ***

Berita Terkait