Bedah Buku di Pesantren: Denny JA Menawarkan Pandangan Baru dalam Hubungan Antaragama
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 11 Juni 2023 09:17 WIB
“Pemikiran Denny JA bahwa agama-agama adalah warisan kultural milik bersama umat manusia, memberi tawaran baru tentang bagaimana kita memperlakukan agama-agama yang lain di luar agama kita sendiri,” kata Maqsugi yang mengaku sering membaca karya-karya Denny JA dalam bentuk puisi.
Anggota pembina dewan santri Universal yang juga pegiat sastra itu menjelaskan bahwa pandangan keagamaan Denny JA sejalan dengan misi Pesantren Universal yang menerapkan sistem pendidikan transformatif-emansipatoris berbasis empati, toleransi, semangat perubahan dan pemberdayaan yang berorientasi mewujudkan kemashlahatan universal.
Suasana diskusi yang dihadiri 200-an mahasantri itu tiba-tiba hening. Seorang perempuan naik ke atas panggung. Dan dengan suara bergetar ia melantunkan bait-bait puisi.
*Dengan pena, ditulis namanya di kertas
Belum lengkap tertulis, lalat mengerubung tulisan itu
Dengan kapur, ditulis namanya di batu
Belum lengkap tertulis, lalat kembali mengerubung tulisan itu.
Dengan ranting, ditulis namanya di pasir
Belum lengkap tertulis,lalat juga mengerubung tulisan itu."
Penggalan puisi berjudul "Cinta Tuhan Semata" itu adalah karya Denny JA, yang dibacakan oleh Azmi Zahraturrihani, mahasiswi Jurusan Tasawuf Psikoterapi, UIN Sunan Gunung Djati, Bandung, yang juga mahasantri di Pesantren Universal.