DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Memperingati Hari Amnesti Internasional: Inilah Sejarah dan 4 Fokus Kampanye Pelanggaran HAM di Indonesia

image
Ilustrasi perayaan Hari Amnesti Internasional. Foto: unsplash.com/Markus Spiske

Namun setelah berjalan lebih 50 tahun, Amnesti mengalami transformasi besar dan beradaptasi dengan perubahan dunia yang dinamis.

Baca Juga: Inilah Penyebab dan Bagaimana Insomnia Didiagnosis Serta Perawatan yang Tepat untuk Penderitanya

Amnesti kemudian terus berkembang lebih luas menjadi penegakan dan perlindungan seluruh spektrum hak asasi manusia.

Amnesti melindungi dan memberdayakan masyarakat, seperti menghapuskan hukuman mati, melindungi hak-hak seksual dan reproduksi, memerangi diskriminasi, dan membela hak-hak para pengungsi dan migran.

Amnesti awalnya hanya beroperasi di London, kemudian memperlebar sayap dan membuka kantor di berbagai negara.

Kantor pusat utama mulai didirikan di kota-kota di Afrika, Asia-Pasifik, Eropa Tengah, Eropa Timur, Amerika Latin, dan Timur Tengah.

Kantor utama mempunyai fungsi sebagai tempat untuk melakukan penyelidikan, kampanye, dan komunikasi.

Kantor regional pun dibangun untuk memperkuat kerja, dapat menanggapi suatu kejadian dengan cepat, dan memperlancar komunikasi dengan kantor pusat.

Secara total Amnesti memiliki kantor regional di lebih dari 70 negara yang berbeda dan masih beroperasi hingga hari ini.

Di antara 70 negara itu, Indonesia juga termasuk sebagai salah satu negara yang memiliki badan organisasi Amnesty Internasional.

Halaman:
1
2
3
4

Berita Terkait