Deplu AS Setujui Penjualan Pertahanan Rudal Senilai 5 Miliar Dollar untuk UAE dan Arab Saudi
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 11 Agustus 2022 00:50 WIB
ORBITINDONESIA - Departemen Luar Negeri AS telah menyetujui kesepakatan senjata bernilai lebih dari 5 miliar dollar AS untuk mitra utama Timur Tengah, yakni Uni Emirat Arab (UAE) dan Arab Saudi.
Ini termasuk 3,05 miliar dollar AS dalam rudal Patriot untuk Arab Saudi, dan 2,25 miliar dollar AS dalam sistem THAAD untuk Uni Emirat Arab. Demikian laporan Breaking Defense yang dikutip Orbitindonesia pada 11 Agustus 2022.
Pengumuman di situs web Badan Kerjasama Keamanan Pertahanan, tentang penjualan alat pertahanan ke UAE dab Arab Saudi itu, belum difinalkan karena menunggu sikap Kongres AS.
Baca Juga: Israel Akan Habiskan 150 Juta Dollar AS untuk Pertahanan Laser Iron Beam, Setelah AS Ragu Membantu
Kasus Penjualan Militer Asing (FMS) yang diumumkan seperti ini telah disetujui oleh cabang eksekutif. Sekarang, Kongres AS harus mempertimbangkan, apakah menolak atau membiarkan saja.
Jika Kongres tidak keberatan, jumlah dan nilai dollar dalam kesepakatan itu dapat berubah selama negosiasi dengan industri pertahanan.
Mengingat lamanya proses FMS dapat berlangsung, kemungkinan penjualan potensial ini telah berlangsung selama beberapa waktu.
Tetapi kemampuan pertahanan rudal apa pun yang menuju ke kawasan itu penting, setelah kesepakatan baru antara Israel dan sejumlah negara Arab seputar pertahanan rudal.
Baca Juga: Lolos ke Final Piala AFF U16 2022, Timnas Indonesia Hujan Doa dan Banjir Pujian