Ganjar Pranowo dan Kisah Kesetiaan Simon, Murid Yesus
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Sabtu, 29 April 2023 15:15 WIB
Mereka ada yang bersungut-sungut, kecewa, dan mundur. Yohanes menulis, “Mulai dari waktu itu banyak murid Yesus mengundurkan diri dan tidak lagi mengikuti Dia.”
Lalu Yesus menantang kepada kedua belas murid-Nya, “Apakah kamu tidak mau pergi juga?”
Tetapi Simon adalah murid yang “wani nggetih.” Dia menjawab, “Tuhan, kepada siapakah kami akan pergi? Perkataanmu adalah perkataan hidup yang kekal. Kami telah percaya dan tahu, bahwa Engkau adalah Yang Kudus dari Allah.”
Baca Juga: INFO PEMILU 2024: Rancangan Tahapan dan Jadwal Pemilu Legislatif, DPD dan Pilpres 2024
Mengikuti Yesus adalah sebuah keputusan. Simon berani berkata demikian pasti telah melihat rekam jejak Yesus.
Dengan pengetahuannya, Simon memutuskan untuk percaya bahwa Yesus adalah Yang Kudus dari Allah. Sabda Yesus adalah sabda hidup yang kekal. Yesus membawa kebahagiaan dan keselamatan kekal.
Tahun depan kita akan membuat keputusan untuk memilih. Seperti Simon berani mengikuti Yesus karena tahu rekam jejak-Nya, bukti nyata karya-karya-Nya.
Kita pun juga harus tahu betul siapa yang akan kita pilih dan ikuti. Bagaimana rekam jejak dan apa yang telah dilakukan orang itu bagi rakyat. Bagaimana ketulusan pelayanannya bagi masyarakat. Bukan pidato dengan kata-kata indah, tetapi bukti nyata yang kita butuhkan.
Yang penting karya, bukan kata-kata. Ia harus punya visi-misi, bukan ilusi. Yang kita percaya adalah orang yang menjamin kesatuan bangsa, bukan ambisi pribadi untuk bertahta.