DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Dubes China untuk Indonesia Lu Kang: Islam Nusantara Sejalan dengan Peradaban Global

image
Tadarus peradaban dan buka puasa bersama yang dihadiri oleh Pimpinan LPOI Kiai Said Aqil Siradj dan Duta Besar Republik Rakyat Tiongkok untuk RI Lu Kang di Pondok Pesantren Luhur Al-Tsaqafah, Jakarta Selatan, Jumat 14 April 2023.

ORBITINDONESIA.COM - Duta Besar (Dubes) China untuk Indonesia Lu Kang mengatakan, semangat Islam Nusantara sejalan dengan inisiatif peradaban global.

Hal ini ditegaskan Lu Kang dalam tadarus peradaban dan buka puasa bersama di Pondok Pesantren Luhur Al-Tsaqafah, Jakarta Selatan, Jumat 14 April 2023.

Menurutnya, studi Islam Nusantara yang didirikan oleh Pimpinan Lembaga Persahabatan Organisasi Kemasyarakatan Keagamaan (LPOK) Said Aqil Siradj memperlihatkan tentang nilai-nilai budaya Indonesia dapat dipertimbangkan dalam penafsiran Islam.

Baca Juga: Jangan Benturkan Megawati dengan Mamah Dedeh

"Bahkan diindikasikan dengan Islam Indonesia," tambahnya.

Dia mengatakan bahwa sejarah pertukaran Islam antara Indonesia dan China cukup panjang. Mulai dari cerita Laksamana Cheng Ho yang menyebarkan Islam dalam ekspedisi ke Nusantara sampai sebagian Wali Songo yang adalah ulama Islam keturunan China.

"Cerita-cerita semua ini mencerminkan semangat toleransi dan perkembangan budaya dari kedua negara," tuturnya.

Dia juga menyebut bahwa Presiden China Xi Jinping baru saja meluncurkan inisiatif peradaban global, bersamaan dengan seruan agar semua negara menghormati peradaban lain, serta mempertahankan semangat kesetaraan, saling belajar, dan dialog.

"Inisiatif peradaban global telah menyajikan solusi dari China untuk memajukan peradaban manusia secara bersama-sama," katanya.

Lu Kang pun menegaskan bahwa China dan Indonesia adalah tetangga yang baik.

Menurutnya, persahabatan antara rakyat adalah kunci untuk mengeratkan hubungan antarnegara.

"Mitra yang mesra dan saudara yang tulus," katanya.

Pihak China, katanya, juga berharap dapat terus berkomunikasi dan bertukar pengalaman dengan dunia Islam, termasuk Indonesia, serta bersama-sama berusaha mewujudkan perdamaian stabilitas dan kemakmuran dunia.

"China adalah sahabat ikhlas dunia Islam bersama-sama mempertahankan perdamaian dan pembangunan dunia serta keragaman budaya," ujar Lu Kang.

Pada 2022, Presiden Xi Jinping dan Presiden Jokowi saling berkunjung dan menetapkan arah untuk membangun komunitas senasib dan sepenanggungan. ***

Berita Terkait