Netizen Terus Bongkar Kelakuan Petugas Bea Cukai yang Brengsek
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Selasa, 11 April 2023 09:05 WIB
Sesudah Fatimah ada pula cerita Alissa Wahid. Alissa ini kan putri sulung mantan presiden kita, Gus Dur. Jadi cuitannya pun langsung menggema. Dia bercerita tentang pengalamannya pulang dari Taiwan.
Nah petugas Bea Cukai tidak mengenali dia ternyata. Gara-gara itu Alissa pun mengalami perlakuan yang tak menyenangkan. Kopernya diobrak-abrik.
Gaya bicara si petugas pun intimidatif. Dengan nada curiga, si petugas bertanya, memang di Taiwan dia bekerja sebagai apa, berapa gajinya?
Baca Juga: Sinopsis dan Jadwal Tayang Film Terbaru Jackie Chan, Ride On di Bioskop XXI Kawasan Kota Jakarta
Alissa sengaja tidak menjelaskan siapa dia sebenarnya. Dia ingin menyaksikan sendiri kelakuan petugas bea cukai yang selama ini cuma didengarnya dari satu cerita orang.
Sesudah itu ada pula seorang tenaga kerja wanita bernama Yuni yang bekerja di Hongkong. Dia cerita bahwa gamis yang dibelinya kena pajak tinggi oleh petugas bea cukai.
Padahal gamisnya itu berharga cuma Rp 200 ribu kena pajaknya sampai Rp 9 juta. Dia merekam percakapan lewat telepon yang dia lakukan dengan petugas Bea Cukai.
Ada pula cerita dari tokoh marketing Indonesia, Rhenald Kasali. Dia bilang setiap kali dia pulang dari luar negeri, hatinya berdebar-debar ketika barang-barangnya akan diperiksa Bea Cukai.
Baca Juga: Ganggu Pasokan Barang, APINDO Sarankan Untuk Evaluasi Aturan Pembatasan Angkutan Logistik
Yang lebih mengesalkan lagi, sikap petugas bea cukai itu sangat tak sopan. Barang-barang si penumpang diacak-acak. Obat yang dibawa Rhenald, dibuka satu per satu, bahkan tanpa sarung tangan. Sangat tidak higienis, kata Rhenald.