DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Sutrisno Pangaribuan: Ganjar Pranowo Kian Kukuh Meski Belum Deklarasi Jadi Bacapres

image
Sutrisno Pangaribuan, Presidium Kongres Rakyat Nasional (Kornas).

ORBITINDONESIA.COM - Belum lama berselang, Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru ( 25 Januari hingga 4 Februari 2023) yang menunjukkan elektabilitas bakal calon presiden (Bacapres).

Elektabilitas Ganjar Pranowo berada di angka 25,3 persen, diikuti Prabowo Subianto 18,1 persen, Anies Rasyid Baswedan 13,1 persen, dan Ridwan Kamil 8,4 persen.

Litbang Kompas juga merilis hasil survei Bacapres pilihan generasi Z yang juga menempatkan Ganjar Pranowo di posisi teratas.

Baca Juga: PAN Beri Isyarat Usung Ganjar Pranowo dan Erick Thohir di Pilpres 2024, Zukifli Hasan: Indonesia Tambah Jaya

Ganjar Pranowo memperoleh suara dari generasi Z sebesar 28,8 persen, disusul Prabowo Subianto 20,6 persen. Posisi ketiga Ridwan Kamil dengan 9,1 persen dan diikuti oleh Anies Rasyid Baswedan dengan perolehan 8,8 persen suara generasi Z.

Hasil survei tersebut akan terus meningkat meskipun Ganjar Pranowo belum pernah deklarasi sebagai Bacapres. “Rakyat menyukai Bacapres yang tidak ambisius, tidak suka menonjolkan diri, tampil apa adanya seperti Ganjar Pranowo”.

Kepatuhan Ganjar Pranowo kepada “hak prerogatif” Megawati Soekarnopoetri mengumumkan dirinya sebagai Bacapres PDIP juga menambah kenaikan elektabilitas.

Sinergitas rekan juang, relawan, simpatisan, dan pendukung Ganjar Pranowo dengan PDIP akan semakin membuat rakyat untuk mengenal, mendukung dan memilih Ganjar Pranowo. Ganjar Pranowo sampai sekarang belum pernah menyatakan keinginan, kesediaan sebagai Bacapres.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Bila Berhadapan di Pilpres 2024, Ganjar Pranowo 60,2 Persen dan Anies 39,8 Persen

Prabowo Subianto, sejak diberhentikan dari dinas militer, dengan pangkat Letnan Jenderal sebagai Komandan Sekolah Staf dan Komando (Dansesko ABRI) telah menyatakan kesiapan sebagai Bacapres.

Prabowo Subianto pernah mengikuti Konvensi Calon Presiden Partai Golkar 2004 namun dikalahkan oleh Wiranto yang kemudian menjadi Capres Partai Golkar.

Ia kemudian mendirikan Partai Gerindra 2008,  dan menjadi Cawapres yang berpasangan dengan Megawati Soekarnopoetri di Pilpres 2009.

Lalu menjadi Capres yang bertarung melawan Joko Widodo di Pilpres 2014 dan 2019. Hingga akhirnya saat ini menjadi Menteri Pertahanan RI.

Baca Juga: Survei Litbang Kompas: Ganjar Pranowo di Puncak, Sandiaga Uno Mengungguli Agus Harimurti Yudhoyono

Sedangkan Anies Rasyid Baswedan pun telah menunjukkan ketertarikannya sebagai Bacapres sejak mengikuti Konvensi Calon Presiden Partai Demokrat pada 2013.

Setelah gagal sebagai Capres dari Partai Demokrat, Anies Rasyid Baswedan kemudian masuk sebagai tim pemenangan Joko Widodo di Pilpres 2014.

Kemudian diangkat Presiden Joko Widodo sebagai pembantunya, menjadi Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI. Setelah diberhentikan sebagai Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI, Anies Rasyid Baswedan berhasil mengalahkan Basuki Tjahaja Purnama ( Ahok ) dalam Pilgub DKI Jakarta 2017. Kemudian setelah selesai tugas sebagai Gubernur DKI Jakarta tahun 2022, Anies Rasyid Baswedan kembali akan melanjutkan rencananya sebagai Bacapres yang telah dideklarasikan oleh Partai Nasdem, Partai Demkorat, dan Partai PKS.

Sebagai respon atas hasil keunggulan Ganjar Pranowo pada survey Litbang Kompas tersebut, maka Kongres Rakyat Nasional ( Kornas ) yang mengambil peran sebagai rekan juang politik Ganjar Pranowo menyampaikan hal- hal sebagai berikut:

Baca Juga: Survei Y-Publica: Elektabilitas Ganjar Pranowo Masih Teratas, Anies di Bawah Prabowo

1. Kepada seluruh rekan juang, relawan, simpatisan, pendukung Ganjar Pranowo diminta untuk tetap fokus pada gerakan memperkenalkan profil, prestasi Ganjar Pranowo sebagai Bacapres 2024. Profil dan prestasi Ganjar Pranowo sebagai Anggota DPR RI periode 2004- 2014, kemudian sebagai Gubernur Jawa Tengah 2013-2023.

2. Kepada seluruh rekan juang, relawan, simpatisan, pendukung Ganjar Pranowo diminta bekerja keras untuk mengajak rakyat mendukung dan memilih Ganjar Pranowo di Pilpres 2024. Upaya memperkenalkan, mengajak dan membujuk rakyat harus menghindari narasi- narasi negatif atas Bacapres yang lain.

3. Kepada seluruh rekan juang, relawan, simpatisan, pendukung Ganjar Pranowo diminta untuk menggali, menampung berbagai aspirasi dan kehendak rakyat untuk dijadikan masukan terhadap visi, misi dan program Ganjar Pranowo sebagai Bacapres.

4. Kepada seluruh rekan juang, relawan, simpatisan, pendukung Ganjar Pranowo diminta untuk menyerahkan proses politik terkait deklarasi, kerjasama Parpol, hingga pengajuan Ganjar Pranowo sebagai Capres kepada PDIP dan Parpol koalisinya.

Baca Juga: Survei Populi Center: Elektabilitas Ganjar Pranowo Tertinggi Padahal Belum Deklarasi Capres

5. Kepada PDIP dan Parpol lain yang akan mengusung dan mendukung Ganjar Pranowo sebagai Capres 2024, diminta untuk mempertimbangkan waktu yang tepat untuk mengumumkan Ganjar Pranowo sebagai Capres bersama Cawapres.

6. Kepada seluruh rekan juang, relawan, simpatisan, pendukung Ganjar Pranowo diminta untuk mendukung dan memenangkan PDIP dan partai politik pengusung dan pendukung Ganjar Pranowo di Pileg 2024.

7. Perolehan dalam survei tersebut belum aman, sehingga gerakan sosialisasi terhadap Ganjar Pranowo harus terus digerakkan. Kepada seluruh rekan juang, relawan, simpatisan, pendukung Ganjar Pranowo diminta untuk terus bergerak hingga saat dideklarasikan elektabilitasnya semakin tinggi.

8. Kepada seluruh rekan juang, relawan, simpatisan, pendukung Ganjar Pranowo diminta untuk melakukan pemantauan dan pengawasan terhadap seluruh proses tahapan Pemilu yang dilakukan oleh KPU dan Bawaslu. Proses pendaftaran pemilih yang sedang berlangsung harus diawasi agar semua warga negara yang memiliki hak menggunakan hak pilihnya di Pemilu 2024 mendapatkan haknya.

Baca Juga: Terima Kunjungan Ganjar Pranowo, KH Muhammad Mustofa Aqil Siroj Doakan Ganjar Jadi Pemimpin

Kongres Rakyat Nasional (Kornas) akan mengambil peran dalam menyukseskan seluruh proses dan tahapan Pileg dan Pilpres 2024 berjalan dengan baik. Kornas meyakini, Pemilu yang berkualitas akan menghasilkan pemimpin yang berkualitas. ***

Sutrisno Pangaribuan ialah Presidium Kongres Rakyat Nasional (Kornas)

Berita Terkait