Begini Kesaksian Korban Pelecehan Seksual Body Checking Miss Universe di Podcast Deddy Corbuzier
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Kamis, 10 Agustus 2023 14:02 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Konten Podcast Deddy Corbuzier kembali viral dan menjadi sorotan setelah membahas pelecehan seksual body checking Miss Universe.
Konten Podcast Deddy Corbuzier yang diposting pada 10 Agustus 2023 menghadirkan korban pelecehan seksual ketika body checking Miss Universe.
Selain pelapor body checking, hadir juga Rio Motret dalam konten Podcast Deddy Corbuzier memberikan penjelasan dan klarifikasi tentang kasus pelecehan seksual. Begini kesaksian korban.
Baca Juga: TOK! Mahkamah Agung Tolak Peninjauan Kembali Moeldoko dalam Sengketa Kepengurusan Partai Demokrat
Secara total jumlah perempuan yang disebut dilecehkan sebanyak 30 peserta Miss Universe, tapi yang diceritakan oleh korban berjumlah 5 orang.
Di awal Podcast, Deddy Corbuzier langsung menanyakan kronologi lengkap pelecehan seksual Body Checking yang menjadi bagian dari ajang Miss Universe.
Korban menceritakan pada hari pelecehan seksual Body Checking itu peserta Miss Universe dikumpulkan dalam satu ruangan.
Ketika hadir menjadi bintang tamu di konten Podcast Deddy Corbuzier, korban menggunakan topeng untuk menutupi identitas lengkapnya.
Dikumpulkannya peserta tersebut menjelang 2 hari sebelum Grand Final Miss Universe dan dikumpulkan dalam satu ruangan untuk fitting gaun.
“Begitu saya masuk salah satu COO ini dia berkata Undress Yourself, di dalam bilik itu terdapat 6 orang, 2 diantaranya laki-laki dan 4 perempuan,” ucap korban berinisial L.
Baca Juga: Rekap Hasil Pertandingan Pekan ke 7 dan Daftar Top Skor Sementara Kompetisi BRI Liga 1
Karena merasa segan di depan juri dan pemimpin ajang Miss Universe akhirnya korban menuruti perintahnya.
Namun saat itu, korban masih menggunakan penutup yang melindungi bagian sensitifnya.
“Dia bilang buka, di hadapan 6 orang tersebut,” lanjutnya.
Diakibatkan suhu ruangan yang dingin, korban menutupi area sensitif dengan kedua tangannya dan masih menggunakan celana bagian bawah.
Meskipun keenam orang tersebut tidak melihat area sensitif dari korban, namun terdapat peserta lain yang mengadu padanya mendapat pelecehan seksual.
“2 Orang yang melapor ke saya, curhat, mereka bilang diintip, malah ada yang disuruh balik badan dan membungkuk,” sebut korban.
Alasan korban menuruti perintah COO tersebut karena berpikir hal tersebut adalah prosedur yang normal dilakukan.
Keenam juri tersebut juga memerintahkan korban untuk melepas kedua tangannya dan melihat bagian sensitif perempuan tersebut.
Setelah mengamati selama beberapa menit, juri tersebut mencatat jika bagian sensitif korban memenuhi standar kecantikan.
Namun hal ini justru membuat Deddy Corbuzier dan Rio Motret kebingungan karena prosedur yang dilakukan tidak mempunyai tujuan yang jelas.
“Fungsi puting itu buat apa aku juga gak ngerti, emang saat lu melaju ke Miss Universe dunia itu apakah puting lu akan kelihatan kan enggak,” ucap Rio Motret.
Rio Motret juga menjawab tuduhan yang mengarah padanya jika terlibat dalam pelecehan seksual Body Checking.
“Justru gua gak tahu nih kejadian ini, gua lagi di atas, karena di rundown itu jadwal fitting, ya namanya fitting ngapain gua stand by di bawah, karena gua juga gak mau ngeliatin cewek ganti baju,” tegas Rio Motret.
Ketika COO tersebut akan mengambil gambar dari smartphone miliknya, korban menanyakan keperluan pengambilan gambar tersebut.
“Ini keperluan apa Miss buka kamera ‘saya harus report ini ke bagian atas, atasan saya,” jelas Lola Nadya Larasati.
Akibatnya dari pengambilan gambar tersebut, bagian sensitif dari korban ikut terfoto dalam smartphone COO tersebut.
Setelah terungkapnya Body Checking ini membuat Lola Nadya Larasati melaporkan kasus pelecehan seksual Miss Universe tersebut ke polisi.***