DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Pecinta Bunga Anggrek Wajib Datang ke Jember, Ada Pameran Selama Sepekan ke Depan

image
Pecinta Bunga Anggrek Wajib Datang ke Jember, Ada Pameran Selama Sepekan ke Depan

ORBITINDONESIA.COM- Pemkab Jember berkolaborasi dengan pecinta bunga anggrek Indonesia (PAI) menggelar festival anggrek di Balai Serba Guna (BSG) Kaliwates. Kegiatan pameran ini berlangsung selama sepekan ke depan, mulai Senin 7 hingga 13 Agustus 2023.

Bupati Jember Hendy Siswanto mengatakan,
masyarakat dapat menikmati keindahan berbagai jenis bunga Anggrek, menambah ilmu tentang perawatan, serta saling bertukar wawasan dengan para pecinta bunga anggrek dari berbagai kota.

Hendy menyebut Jember memiliki dataran tinggi 645 MDPL di kawasan Rembangan yang cocok untuk warga membudidayakan anggrek. Jadi buat pecinta bunga anggrek, kamu bisa melihat aneka jenis anggrek yang dipamerkan.

Baca Juga: Pengakuan Wali Kota Bandung Nonaktif Yana Mulyana Terima Suap Proyek Bandung Smart City: Ada Amplop Perkenalan

Saat ini kawasan yang banyak membudidayakan anggrek berada di Desa Biting Kecamatan Arjasa, hingga dijuluki kampung anggrek.

“Dan Alhamdulilah peserta dari Festival Anggrek ini se-Indonesia, ada dari Bali, ada dari Jakarta dan beberapa kota lainnya,” ujar Hendy Siswanto, dikutip dari laman resmi Pemkab Jember, Selasa 8 Agustus 2023.

Hendy menyampaikan, di samping sebagai hobi, memelihara anggrek juga tentunya dapat menjadi ladang bisnis.

Baca Juga: Duh, Bila UU Publisher Rights Diterapkan, Meta Bakal Memblokir Konten Berita dari Indonesia

“Bunga anggrek itu unik, punya filosofi bermacam-macam dari bentuk serta warnanya,” lanjutnya.

Sedangkan untuk lahan pengembangan anggrek secara serius, Kabupaten Jember memiliki dataran tinggi 645 mdpl yang cocok untuk warga membudidayakan anggrek, bahkan sebagai sumber ekonomi baru.

Baca Juga: WOW! Pakai Pupuk Organik Hasil Penelitian UNEJ, Petani Cabai di Trenggalek Bisa Panen 35 Kali

“Saat ini ada kampung Anggrek di Desa Biting Kecamatan Arjasa Jember, di situ ketinggiannya 250 mdpl, ada yang lebih tinggi lagi yaitu di Rembangan mencapai 645 mdpl,” pungkasnya.***

Berita Terkait