Di Tengah Ramadhan, Belasan Remaja Terlibat Perang Sarung di Jakarta Selatan, Polisi Sita Senjata Tajam
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Sabtu, 25 Maret 2023 14:37 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Kepolisian menangkap 15 remaja putra yang hendak berkelahi massal menggunakan sarung atau perang sarung di Jagakarsa, Jakarta Selatan pada Jumat 24 Maret 2023 malam.
Menurut Kapolsek Jagakarsa Kompol Multazam Lisendra dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Sabtu 25 Maret 2023, kepolisian menyita delapan unit HP, satu senjata tajam, enam kunci sepeda motor, tiga sarung yang ujungnya diikat batu, dan delapan unit sepeda motor.
Multazam menjelaskan kronologinya bermula pada Jumat sekitar pukul 21.00 WIB, ketika 15 remaja bergerombol di Jalan Durian, Jagakarsa, mereka terdiri dari dua kelompok, tiba-tiba berlarian dan saling serang sambil berteriak-teriak menggunakan sarung yang ujungnya di ikat batu.
Baca Juga: Wajah Musikus Indonesia Woro Widowati Mejeng di New York Times Square Amerika Serikat
"Kemudian warga keluar untuk menghalau mereka dan mengamankan sekelompok remaja tersebut, " katanya.
Multazam menjelaskan kelompok pertama diamankan di Pos RW 05 Jalan Pepaya RT 003/05 dengan lima orang pelaku.
Kemudian kelompok lainnya diamankan di Jalan Durian Barat II RT 006/04 Kelurahan Jagakarsa dengan sepuluh orang tersangka.
Para remaja tersebut lalu dibawa ke kantor Polsek Jagakarsa untuk dimintai keterangan lebih lanjut.
Selanjutnya, polisi memanggil orangtua dari remaja tersebut untuk menjemput mereka.
Sebelumnya Polda Metro Jaya telah mengeluarkan Maklumat Kapolda Metro Jaya Nomor: Mak/01/III/2023 tentang Larangan Kegiatan Masyarakat Menjelang dan Pada Saat Bulan Ramadhan 1444/2023.
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo menjelaskan maklumat tersebut untuk memberikan perlindungan kepada masyarakat dan demi menjaga ketenangan dan kenyamanan masyarakat dalam melaksanakan ibadah puasa.
Selain itu juga untuk mengantisipasi kegiatan masyarakat yang disalahgunakan sehingga dapat mengganggu ketertiban umum, seperti balapan liar dan perkelahian massal. (WH) ***