ORBITINDONESIA.COM – Wakil Ketua KPK Nurul Ghufron membantah keras tudingan mengikuti akun porno di twitter.

Nurul Ghufron menyebut, tudingan itu sebagai pembunuhan karakter di saat komisi anti rasuah sedang fokus menangani kasus korupsi besar.

Tidak hanya dirinya yang mengalami pembunuhan karakter, Nurul Ghufron menyebut saat ini sejumlah personel KPK sedang mendapatkan banyak mendapat tantangan dan ancaman atau teror nyawa dan kekerasan, yang disampaikan ke WA.

Baca Juga: Bank Danamon Bukukan Laba Rp1,5 Triliun Semester I 2023

Ia menyebut sebuah karangan bunga bernada ancaman dikirimkan ke rumah seorang pejabat KPK pada pekan lalu, saat lembaga ini menangani kasus korupsi besar.

Semula, Nurul Ghufron enggan menanggapi fitnah yang ia pembunuhan karakter karena dianggap sebagai penyerangan pribadi.

Namun karena dalam beberapa hari terakhir, tudingan meluas ke institusi KPK serta sejumlah organisasi tempat ia bernaung, maka ia pun memilih angkat bicara seputar tuduhan memfollow akun porno di twitter.

Baca Juga: Hanggoro Doso Pamungkas LSI Denny JA: Airlangga Hartarto Punya Kartu AS Untuk Cawapres

“Demi mengembalikan nama baik harkat dan martabat lembaga, jamaah dan komunitas tersebut, saya perlu menjelaskan kepada masyarakat,” ujar Nurul Ghufron dalam pernyataan tertulis yang diterima redaksi Orbit Indonesia pada Senin, 31 Juli 2023.

Ghufron menyebut, ia jarang menggunakan akun twitter karena memang tidak aktif di platform medsos milik Elon Musk tersebut.

Ada kemungkinan, ia semula mengikuti akun biasa, namun kemudian sengaja di rubah menjadi akun porno.

Baca Juga: Cuaca Panas Ekstrim di Seluruh Dunia, Begini Cara Melindungi Anak Dari Hal Tersebut

“Bisa saja sebuah akun berkarakter biasa kemudian besok merubah menjadi akun porno untuk membunuh karakter orang yang follow," katanya .

"Selanjutnya discreenshot dan disebarkan, itu mudah dilakukan, tapi masyarakat saya yakin sudah cerdas hanya pihak yang belum melek teknologi yang percaya dengan trik demikian,” papar Ghufron.

Menurutnya, hal itu bisa terjadi karena medsos menghubungkan dua pihak yang satu kita handle akunnya dan pihak lain yang menghandlenya, dari dua pihak tersebut bisa diubah karakter akunnya.

“Terbukti akun porno yang disebut saya follow tersebut sesungguhnya akun yang dibuat pd agustus 2022," katanya.

"Semula bukan akun porno tetapi entah kapan merubah nama menjadi akun porno, yang isinya juga tidak jelas apa,” papar pria yang juga pernah menjadi Ketua Jamaah Ahlit Thoriqoh Mahasiswa Nusantara (JATMAN) ini.

Ghufron mengaku sudah bersyukur dengan kehidupan rumah tangga bersama istrinya saat ini. Yang sudah ia bina selama 23 tahun.

“Alhamdulillah saya telah berkeluarga 23 tahun dianugerahi istri sangat cantik untuk sekedar menonton kemolekan tubuh manusia, sehingga tidak perlu follow akun yang tidak senonoh tersebut," katanya.

"Karena itu Saya nyatakan secara tegas bahwa hal tersebut adalah fitnah /ketidakbenaran yang disebarkan untuk pembunuhan karakter saya,” papar mantan Dekan Fakultas Hukum Universitas Jember (FH Unej) ini.

Ia juga berharap, masyarakat tetap fokus pada upaya pemberantasan korupsi. Serta mewaspadai upaya serangan balik koruptor terhadap KPK.

“Mari kita bersatupadu dan fokus kembali memberantas korupsi. Rapatkan barisan menuju Indonesia bebas dari korupsi,” pungkas Ghufron. ***