ORBITINDONESIA.COM – Pegiat media sosial Alifurrahman mempertanyakan, ada akun anonim yang mengancam untuk menculik istri Walikota Solo Gibran Rakabuming Raka dan menjadikannya budak seks. Tetapi kok Polri berdiam diri saja.

Alifurrahman mengingatkan, Gibran itu selain Walikota Solo dia adalah juga putra dari Presiden Jokowi. Sehingga ancaman fisik terbuka terhadap bagian dari keluarga Presiden RI seharusnya ditangani serius oleh Polri.

Alifurrahman, dalam pernyataannya yang tersebar di Youtube, mengatakan, setelah mempelajari berbagai konten dari akun anonim “Klasik Pianda” yang mengancam dan melecehkan istri Gibran itu, dia meyakini kuat itu adalah buzzer pendukung capres Anies Baswedan.

Baca Juga: Gol Bunuh Diri Trippier Selamatkan Wajah Frank Lampard Saat Chelsea Main Imbang Lawan Newcastle

Alifurrahman mengungkapkan, Gibran tampaknya sangat terganggu oleh ancaman fisik dan pelecehan terhadap istrinya itu. Ini terlihat dari respon Gibran yang sangat emosional pada 27 Mei 2023.

Gibran memuat pernyataan si pelaku di akun twitternya sendiri, dan membalas: “Kurangin dikitlah yg kayak gini. Ntar diciduk nangis.”

“Biasanya, jika sudah begini, pelaku anonim –jika mereka waras-- akan sadar dan menghapus pernyataannya karena takut jadi urusan. Tetapi dalam kasus yang ini, si pelaku justru seperti menantang,” tegas Alifurrahman.

Alifurrahman mengungkapkan, banyak orang yang menggunakan akun anonim di media sosial merasa aman. Sehingga mereka membuat pernyataan apa saja dan ancaman kepada orang lain sesukanya.

Baca Juga: Man City Tumbang Kala Bertanding Lawan Brentford di Pekan Terakhir Liga Inggris

Hal semacam ini, kata Alifurrahman, tidak boleh dibiarkan. Apalagi ini bentuknya sudah ancaman fisik pada anggota keluarga Wali Kota Solo dan keluarga Presiden RI.

Alifurrahman meyakini, kalau mau sebetulnya tidak sulit bagi Polri untuk melacak akun anonim “Klasik Pianda” itu. Polri sudah punya perangkatnya.***