DECEMBER 9, 2022
Orbit Indonesia

Di Bandung akan Hadir Monumen Plaza Bung Karno, Hasto dan Ridwan Kamil Letakkan Batu Pertama

image
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (kiri) bersama perwakilan keluarga Bung Karno, Hasto Kristiyanto (tengah), dalam peletakan batu pertama pembangunan Monumen Plaza Bung Karno di GOR Saparua, Bandung, Jawa Barat, Rabu 28 Juni 2023.

ORBITINDONESIA.COM – Peletakan batu pertama pembangunan Monumen Plaza Bung Karno di Kota Bandung, Jawa Barat, dimulai Rabu, 28 Juni 2023.

Peletakan batu pertama ini dihadiri oleh Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan (PDIP) Hasto Kristiyanto selaku perwakilan keluarga Bung Karno.

Ridwan Kamil dengan didampingi istrinya, Atalia Praratya, memanfaatkan momentum peletakan batu pertama monumen di Gelanggang Olahraga Saparua itu untuk menyampaikan dedikasinya kepada Bung Karno selaku pendiri bangsa.

Baca Juga: Gelora Bung Karno Masuk Dalam 10 Besar Stadion Terbaik di Dunia Setelah Old Trafford Inggris

"Dalam tiga hingga empat bulan (pembangunannya) akan selesai. Patungnya on the way. Semoga nanti saat peresmian, Ibu Mega (Megawati Soekarnoputri) dan keluarga berkenan hadir," kata Ridwan Kamil dalam keterangan yang diterima di Jakarta, Rabu.

Dia menjelaskan, monumen tersebut menjadi upaya untuk membalas perjuangan pendiri bangsa.

"Jadi, saya membayar kepada orang tua kita yang sudah luar biasa perjuangannya, sehingga kita sekarang bisa hidup nyaman dan punya negara yang hebat dan besar seperti sekarang ini," tambahnya.

Hasto menyampaikan salam Megawati Soekarnoputri sekaligus ungkapan terima kasih.

Baca Juga: Meriahkan Bulan Bung Karno, Ratusan Orang Ikuti Lomba Baca Puisi Karya Si Bung di Sumenep Jawa Timur

"Beliau (Megawati) menyampaikan rasa haru dan menyampaikan terima kasih atas gotong royong anak bangsa yang dipimpin soekarnois-soekarnois muda," kata Hasto.

Menurut Hasto, Kota Bandung menjadi benang merah perjuangan Bung Karno dalam menggali pemikiran kemerdekaan Indonesia.

"Kami berterima kasih kepada Gubernur Jawa Barat bahwa seluruh rekam jejak Bung Karno di Bandung, dari rekam Pak Marhaen, hingga penjara Banceuy, semua dipelihara baik," kata Hasto.

Dia juga mengingatkan bahwa di Bandung, PDIP mencanangkan pemakaian peci Bung Karno yang menjadi tanda pengenal utama banyak warga dunia, baik di Asia dan Afrika, mengenai kepemimpinan Soekarno.

Baca Juga: Ribuan Perempuan Menari Kecak Bali Soekarnoyana di Puncak Peringatan Bulan Bung Karno 24 Juni di Jakarta

Hasto menceritakan juga tentang Bung Karno di Bandung yang menggelorakan solidaritas bangsa lewat Konferensi Asia Afrika (KAA).

"Dari Kota Bandung, seluruh tradisi intelektual Soekarno dimatangkan dan dibumikan menjadi ideologi pembebasan Marhaenisme, yang secara kontemplatif juga menjadi bagian Pancasila," ujar Hasto. ***

Berita Terkait