6 Pendapat Menarik Tentang Luffy di Manga One Piece, dari Nama Ibu Kandung hingga Kematian Shanks
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Minggu, 10 September 2023 07:00 WIB
ORBITINDONESIA.COM - Cerita manga One Piece karangan Eiichiro Oda masih terus berjalan sampai 1000 chapter tentang perjalanan Luffy di Grand Line.
Walaupun sudah berjalan sangat jauh tapi tampaknya akhir dari cerita manga One Piece dan perjalanan Luffy masih belum menemui garis finish.
Akhir dari cerita manga One Piece adalah salah satu bahan perdebatan di antara penggemar dan apa yang akan terjadi pada Luffy di akhir perjalanannya. Berikut sejumlah pendapat menarik tentang Luffy.
Baca Juga: Misteri Kejahatan Dex dalam Drakor The First Responders 2, Kasus Kota Kumuh Jadi Sorotan
Ada beberapa penggemar Eiichiro Oda yang menebak jika akhirnya Luffy akan benar-benar menjadi raja bajak laut di manga One Piece.
Sampai teori yang mengatakan jika Luffy akan berakhir dieksekusi oleh pemerintah dunia sama seperti Gold D. Roger.
Tapi dari sekian banyak teori penggemar tersebut masih ada beberapa hal yang belum dibahas dari Luffy si kapten bajak laut topi jerami di manga One Piece.
Baca Juga: Timnas Indonesia U23 Kalahkan China Taipei 9-0, Akmal Marhali: Menyamai Pencapaian 22 Silam
Berikut ini adalah kumpulan teori atau pendapat menarik tentang Luffy di manga One Piece yang harus diketahui:
1. Nama ibu kandung Luffy
Sejak kemunculannya pertama kali di manga One Piece di atas kapal bajak laut Alvida, Luffy diceritakan memang tidak ditunjukan mempunyai tanda-tanda orang tua.
Tapi setelah Monkey D. Dragon dikonfirmasi sebagai ayah kandung Luffy maka besar kemungkinannya dia juga mempunyai ibu kandung.
Baca Juga: Timnas Indonesia Menang Lawan Turkmenistan, Erick Thohir Disanjung Suporter
Karena Dragon mempunyai nama “D” maka ibu kandung Luffy juga diperkirakan menyandang nama musuh alami dewa tersebut.
Sayang sampai saat ini ibu kandung Luffy masih belum juga ditunjukan oleh Eiichiro Oda.
2. Umurnya berkurang.
Tidak ada yang bisa menebak berapa lama Luffy bisa hidup di manga One Piece, tapi yang jelas jika sisa umurnya sudah berkurang sejak perang Marineford.
Hal ini disebabkan oleh kekuatan pengubah hormon milik Ivankov yang digunakan agar bisa sembuh dari racun Magellan saat bertarung di Impel Down.
Ivankov juga menggunakan kekuatan pengubah hormon miliknya di perang Marineford saat Luffy sudah kehabisan tenaga.
Kekuatan hormon ini mempunyai resiko akan mengurangi usia asli dari penerimanya dan menyebabkan kematian datang lebih cepat.
Artinya jika seandainya usia asli Luffy di akhir manga One Piece berusia 70 tahun bisa berkurang menjadi 68 tahun akibat kekuatan Ivankov.
3. Luffy akan tewas
Salah satu teori paling liar di akhir manga One Piece akan menceritakan Luffy yang terkena penyakit misterius sama seperti Gold D. Roger.
Menurut Rayleigh penyakit Gold D. Roger tidak dapat disembuhkan sampai akhir hayatnya dan dieksekusi oleh pemerintah dunia.
Diperkirakan penyakit misterius Gold D. Roger ini juga akan menimpa Luffy di akhir cerita manga One Piece dan berakhir tewas.
Tapi terdapat satu jalan untuk menyelamatkan Luffy dari penyakit misterius ini agar Luffy tetap bisa hidup di akhir manga One Piece.
Disebut jika Trafalgar Law akan menjadi orang yang menyelamatkan Luffy dari penyakit misterius ini.
Seperti yang diketahui jika Trafalgar Law adalah pemilik kekuatan Ope Ope no Mi yang mampu mengoperasi tubuh pasiennya dengan bebas sampai dijuluki sebagai dokter kematian.
4. Luffy keturunan Joyboy
Sampai saat ini wajah Joyboy masih menjadi misteri namun justru dialah yang menjadi awal cerita One Piece bermula.
Joyboy disebut sebagai bajak laut yang pertama kali meninggalkan harta karun One Piece dan akhirnya ditemukan kembali oleh Gold D. Roger.
Berbeda dengan kaum naga langit yang mempunyai garis keturunan sampai era modern, Joyboy tidak mempunyai keturunan yang disebut sampai saat ini.
Tapi Luffy disebut sebagai salah satu keturunan Joyboy meskipun belum mempunyai bukti yang pasti.
Salah satu spekulasi jika Luffy adalah keturunan Joyboy adalah Luffy dikarenakan sama-sama memakai topi jerami.
Sempat ditunjukan dalam ruangan Im Sama terdapat topi jerami yang dibekukan dan diperkirakan milik Joyoby di zaman dulu dan terlihat mirip seperti milik Luffy.
5. Shanks akan mati di depan Luffy
Shanks disebut sebagai yonkou terkuat di manga One Piece dan satu-satunya kaisar laut yang tidak menggunakan buah iblis.
Tapi seperti Yonkou lain yang sudah dikalahkan, Shanks adalah salah satu kaisar laut yang disebut akan menemui ajalnya.
Tragisnya Shanks akan tewas di depan Luffy sama halnya seperti Ace di perang Marineford.
6. Dragon, Garp dan Luffy berperang bersama
Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, Shirohige menyebut akan ada perang terakhir di manga One Piece dan sangat ditakuti oleh Sengoku dan pemerintah dunia.
Shirohige mengatakan akan ada seorang pemuda bajak laut yang memimpin perang terakhir tersebut dan memikul beban sejarah yang selama ini disembunyikan.
Sosok yang dimaksud oleh Shirohige tersebut besar kemungkinan mengarah pada Luffy yang kelak akan menjadi raja bajak laut.
Luffy akan memimpin perang melawan pemerintah dunia dan Gorosei yang telah menyembunyikan rahasia sejarah seperti menghilangnya abad kekosongan.
Tidak sendiri Luffy akan beraliansi dengan ayahnya, Monkey D. Dragon dan Monkey D. Garp untuk melawan pemerintah dunia.
Tentu saja Monkey D. Garp akan setuju untuk melawan pemerintah dunia karena memang itu tujuan dibentuknya pasukan revolusi.
Sedangkan Monkey D. Garp akan melawan pemerintah dunia karena sejak dulu memang tidak menyukai cara yang digunakan Gorosei, itupun kalau Garp masih hidup.
Itulah sejumlah teori tentang akhir cerita Luffy di manga One Piece yang dibuat oleh penggemar Eiichiro Oda.***