ORBITINDONESIA – Sekretaris Jenderal (Sekjen) PSSI Yunus Nusi mengaku tidak mengetahui apa alasan aparat keamanan menyingkirkan benda-benda koreografi La Grande Indonesia sebelum laga Timnas Indonesia melawan Vietnam pada leg pertama Semifinal Piala AFF 2022.

“Saya tidak tahu alasannya apa. Kami berharap kita bersikap dewasa saja sekarang untuk Timnas kita. Kalau ada hal-hal yang kurang berkenan, ya komunikasikan baik-baik saja dengan kami,” kata Yunus Nusi.

Terkait kronologi kejadian, Yunus Nusi mengaku belum mendapatkan laporan secara komprehensif. Pihaknya baru mendapatkan laporan bahwa kelompok suporter La Grande Indonesia masukkan peralatan pada Jumat 6 Januari 2023 pagi.

Baca Juga: Piala AFF 2022 : Media Koreografi Dihancurkan Paspampres, La Grande Indonesia Boikot Timnas Indonesia

Dari laporan pihak keamanan kepada PSSI diketahui bahwa LA Grande Indonesia mulai masukkan benda-benda koreografi sejak pagi. Hanya saja pihak keamanan belum mendapatkan lapran akan aksi tersebut.

"Tadi pagi sepertinya mereka loading. Kami juga tidak tahu tiba-tiba ada masalah ini, baru saya tahu. Ya, artinya kita berharap masing-masing pihak saling menahan diri," ucap Yunus Nusi di GBK.

"Kawan-kawan La Grande Indonesia, ngapain nyusup pagi-pagi. Omongin saja ke kami. Biasanya kan kalau mau masuk gini diperiksa spanduknya. Begitu juga keamanan kaget kok pagi-pagi sudah ada (spanduk)," ujarnya menjelaskan.

Baca Juga: Piala AFF 2022 : Timnas Indonesia Melawan Vietnam Berakhir Tanpa Pemenang

Yunus Nusi jelaskan biasanya La Grande Indonesia baru mulai memasukkan peralatan koreografi pada siang hari. Aksi ini yang membuat ada kesalahan komunikasi sehingga terjadi insiden yang tidak diinginkan.

"Keamanan GBK kaget dan tidak saling memahami akhirnya terjadi seperti itu. Seharusnya dikomunikasikan saja dengan kami. Biasanya kan siang-siang gini loading barang, kami periksa, 'oh bagus barangnya. Silakan masuk'," katanya.

Seperti diketahui, puluhan kertas koreografi milik La Grande Indonesia di tribun utara Stadion Umum Gelora Bung Karno, Jakarta dihancurkan oleh Paspampres jelang pertandingan semifinal Piala AFF antara Timnas Indonesia melawan Vietnam. ***