Amidhan Shaberah: Selamat Datang Tahun Baru 2023
- Penulis : Dimas Anugerah Wicaksono
- Senin, 02 Januari 2023 17:43 WIB
Perhatikanlah perjalanan sang surya. Tiap hari, ia muncul dari timur dan terbenam di barat. Al-Quran mengingatkan, pada terbit dan terbenamnya matahari terdapat pelajaran yang sangat berharga. Yaitu: kehidupan dunia tidak abadi.
Kehidupan manusia tidak abadi. Tidak terus-terusan berada di atas. Juga tidak terus-terusan berada di bawah. Tidak terus-terusan benderang. Juga tidak terus-terusan gelap.
Maka, renungkan masa lalu, untuk jadi panduan masa kini. Agar kita tidak kaget menjalani kehidupan yang penuh dinamika.
Ada kalanya kita bahagia. Ada kalanya kita sengsara. Dengan merenungkan pergantian tahun, kita makin sadar bahwa semua kehidupan pada akhirnya menjemput kematian.
Baca Juga: Dicibir Netizen Soal Open Donasi Indra Bekti , Ini Tanggapan Bijak Aldilla Jelita Sang Istri
Manusia sebagai mahluk ciptaan Allah terbaik dan termulia, hendaknya mempersiapkan bekal untuk menjemput maut itu.
Nabi Muhammad memberikan nasihat yang sangat indah bagi umatnya dalam “menikmati” perjalanan hidup di dunia, dari momen ke momen. Dari saat lahir hingga jelang mati. Sabda Rasul:
“Raihlah kebaikan pada lima kondisi. Satu, pada masa mudamu sebelum datang masa tuamu. Dua, pada masa sehatmu sebelum datang sakitmu. Tiga, pada masa cukupmu sebelum datang kefakiranmu. Empat pada waktu luangmu sebelum datang kesibukanmu. Lima pada masa hidupmu sebelum datang kematianmu.”
Oleh karena itu, hendaklah diperhatikan usia kita. Hendaklah ditimbang-timbang antara yang tersisa dan yang berlalu.